Bismillah
Junaidi, S.H, M.H.
Kunci-kunci rezeki memiliki dua sebab, yaitu sebab _kauni_ dan sebab _syar’i._ Sebab _kauni,_ yaitu sebab-sebab yang berkaitan dengan hukum sebab-akibat, misal kunci rezeki pada sebab ini seperti berdagang, berkebun, dan bekerja.
Adapun sebab _syar’i,_ yaitu sebab yang ditentukan oleh syariat, mengapa sesuatu itu terjadi, meskipun itu bukan sebab yang _kauni.
Berikut sebab syar’i dari sebab-sebab rezeki yang ada di dalam Al-Qur’an :
Takwa
Allah Ta’ala berfirman :
وَمَن يَتَّقِ اللَّهَ يَجْعَل لَّهُ مَخْرَجًا وَيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ
“Barangsiapa yang bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan menjadikan baginya jalan keluar dan memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangka.” [1]
Tawakal
Allah Ta’ala berfirman :
وَمَنْ يَّتَوَكَّلْ عَلَى اللّٰهِ فَهُوَ حَسْبُهٗ
“Dan barangsiapa bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupi (keperluan)nya.” [2]
Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda :
لَوْ أَنَّكُمْ كُنْتُمْ تَوَكَّلُونَ عَلَى اللَّهِ حَقَّ تَوَكُّلِهِ لَرُزِقْتُمْ كَمَا تُرْزَقُ الطَّيْرُ تَغْدُو خِمَاصًا وَتَرُوحُ بِطَانًا
“Seandainya kalian betul-betul bertawakal kepada Allah, sungguh Allah akan memberikan kalian rezeki sebagaimana burung mendapatkan rezeki. Burung tersebut pergi pada pagi hari dalam keadaan lapar dan kembali sore harinya dalam keadaan kenyang.” [3]
Salat
Allah Ta’ala berfirman :
وَأْمُرْ أَهْلَكَ بِالصَّلَاةِ وَاصْطَبِرْ عَلَيْهَا ۖ لَا نَسْأَلُكَ رِزْقًا ۖ نَّحْنُ نَرْزُقُكَ ۗ وَالْعَاقِبَةُ لِلتَّقْوَىٰ
“Dan perintahkanlah kepada keluargamu mendirikan salat dan bersabarlah kamu dalam mengerjakannya. Kami tidak meminta rezeki kepadamu, Kamilah yang memberi rezeki kepadamu. Dan akibat (yang baik) itu adalah bagi orang yang bertakwa.” [4]
Istigfar
Allah Ta’ala berfirman :
فَقُلْتُ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ إِنَّهُ كَانَ غَفَّاراً . يُرْسِلِ السَّمَاء عَلَيْكُم مِّدْرَاراً . وَيُمْدِدْكُمْ بِأَمْوَالٍ وَبَنِينَ وَيَجْعَل لَّكُمْ جَنَّاتٍ وَيَجْعَل لَّكُمْ أَنْهَاراً
“Aku (Nabi Nuh) berkata (pada mereka), ‘Beristigfarlah kepada Rabb kalian, sungguh Dia Maha Pengampun. Niscaya Dia akan menurunkan kepada kalian hujan yang lebat dari langit. Dan Dia akan memperbanyak harta serta anak-anakmu, juga mengadakan kebun-kebun dan sungai-sungai untukmu.’” [5]
Infak
Allah Ta’ala berfirman :
وَمَا أَنْفَقْتُمْ مِنْ شَيْءٍ فَهُوَ يُخْلِفُهُ ۖ وَهُوَ خَيْرُ الرَّازِقِينَ
“Dan apa saja yang kamu infakkan, Allah akan menggantinya dan Dialah Pemberi rezeki yang terbaik.” [6]
Terdapat dalam hadis Qudsi, Allah Ta’ala berfirman :
أَنْفِقْ يَا ابْنَ آدَمَ، أُنْفِقْ عَلَيْكَ
“Berinfaklah wahai anak Adam, niscaya Aku akan berinfak kepada kalian.” [7]
Ibnu Asyur rahimahullah berkata, “Yang dimaksud dengan infak di sini adalah infak yang dianjurkan dalam agama. Seperti berinfak kepada orang-orang fakir dan berinfak di jalan Allah untuk menolong agama.” [8]
Silahkan dishare untuk menyebarkan ilmu agama dan kebaikan. Jazakumullahu khairan.
Semoga bermanfaat.
Penulis : Junaidi, S.H, M.H.
Artikel : Muslim.or.id
Catatan kaki :
[1] QS. Thalaq: 2-3.
[2] QS. Thalaq: 3.
[3] HR. Ahmad. Lihat Silsilah Ash-Shahihah no. 310.
[4] QS. Thaha: 132.
[5] QS. Nuh: 10-12.
[6] QS. Saba’: 39.
[7] HR. Bukhari no. 7411 dan Muslim no. 1658.
[8] Tafsirut Tahrir wa Tanwir, 22: 221.
*Sumber :* https://muslim.or.id/95917-sebab-sebab-rezeki-yang-ada-di-dalam-al-quran.html
*Copyright © 2024 muslim.or.id*
Comments
Post a Comment
Selalu Berkomentar yang Baik sebab Semua akan dimintai Pertanggung Jawaban di Akhirat Kelak.