https://t.me/dakwahtauhid_dan_sunnah Oleh: Ustadz Ammi Nur Baits Pertanyaan: Apa saja pembagian Iradah (kehendak)? Jawaban: Iradah dibagi menjadi dua bagian: Pertama iradah kauniyah. Kedua, iradah syar’iyyah Segala sesuatu yang berarti kehendak termasuk iradah kauniyah, sedangkan sesuatu yang bermakna cinta berarti iradah syar’iyyah. Contoh dari iradah syar’iyyah adalah firman Allah, وَاللهُ يُرِيدُ أَن يَتُوبَ عَلَيْكُمْ وَيُرِيدُ الَّذِينَ يَتَّبِعُونَ الشَّهَوَاتِ أَن تَمِيلُوا مَيْلاً عَظِيمًا Dan Allah hendak menerima taubatmu, sedang orang-orang yang mengikuti hawa nafsunya bermaksud supaya kamu berpaling sejauh-jauhnya (dari kebenaran).” (QS. An-Nisa: 27) Kata “hendak” di sini berarti cinta (senang) bukan berarti kehendak, karena jika makna kata “hendak” itu adalah bahwa “Allah hendak menerima taubat kalian,” tentu Dia akan menerima taubat semua manusia dan ini adalah sesuatu yang tidak mungkin karena kebanyakan manusia adalah orang-orang kafir (tidak bertaubat). Jadi makna Hend...