🎙️Al Munawi menjelaskan:
المداهنة أن ترى منكراً تقدر على دفعه فلا تدفعه، حفظا لجانب مرتكبه، أو لقلة مبالاة بالدين
“Al mudahanah adalah Anda melihat kemungkaran yang mampu Anda ingkari namun tidak Anda ingkari, karena untuk melindungi pelakunya atau karena kurangnya pembelaan pada agama."
📘 _'At Tauqif ‘ala Muhimmatit_
_Ta’arif',_ hlm. 394
Al Qurthubi mengatakan:
والمداهنة: ترك الدين لصلاح الدنيا
“Mudahanah adalah meninggalkan agama demi kepentingan dunia."
📒 _' Fathul Bari"_ libni Hajar,
10/454
⚠️ Mudahanah terlarang
dalam Islam. Allah Ta’ala sebutkan dalam Al Qur’an:
وَدُّوا لَوْ تُدْهِنُ فَيُدْهِنُونَ
“Maka mereka (kaum Musyrikin) menginginkan supaya kamu bersikap lunak (mudahanah) lalu mereka bersikap lunak (pula kepadamu).”
📕 QS. Al Qalam: 9.
☝🏿Dalam ayat ini Allah Ta’ala
mengatakan bahwa kaum Musyrikin ber-mudahanah kepada kaum Mu’minin agar kaum Mu’minin bermudahanah kepada mereka, yaitu mengorbankan akidah mereka demi agar bisa bersatu dan rukun dengan kaum Musyrikin.
Dijelaskan dalam Tafsir Al Qurthubi:
قال ابن عباس وعطية والضحاك والسدي : ودوا لو تكفر فيتمادون على كفرهم . وعن ابن عباس أيضا : ودوا لو ترخص لهم فيرخصون لك . وقال الفراء والكلبي : لو تلين فيلينون لك
“Ibnu Abbas, Athiyyah, Adh Dhahhak dan As Suddi menjelaskan makna ayat ini: mereka menginginkan kalian kafir sehingga mereka bisa terus berada dalam kekufuran mereka. Tafsir Ibnu Abbas yang lainnya: mereka menginginkan kalian memberi kelonggaran kepada mereka (dalam akidah) sehingga mereka nanti akan memberi kelonggaran kepada kaum Muslmiin. Al Farra’ dan Al Kalbi mengatakan: Maka mereka menginginkan supaya kamu bersikap lunak (mudahanah) lalu mereka bersikap lunak (pula kepadamu)."
✍🏻 Ustadz Yulian Purnama, S.Kom. حفظہ اللـہ تعالـﮯ
•┉┅┅━•❖®❖•━┅┅┉•
🅢 𝓢𝓾𝓶𝓫𝓮𝓻 || muslim.or.id
Comments
Post a Comment
Selalu Berkomentar yang Baik sebab Semua akan dimintai Pertanggung Jawaban di Akhirat Kelak.