بِسْــــــــــــــــــــــمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِي
▫️Sebagian kaum muslimin memiliki keyakinan bahwa *tanggal 10 ‘Asyura itu adalah “Lebarannya anak yatim” * katanya.
▫️Tidak demikian dengan Ahlus Sunnah wal Jama’ah, *Ahlus Sunnah wal Jama’ah menghormati tanggal 10 itu dengan cara berpuasa.* Karena itu yang dilakukan oleh Rasullullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam.
▫️Ahlus Sunnah wal Jama’ah tidak meyakini keyakinan-keyakinan yang tidak pernah ada dasarnya dari Al-Qur’an dan hadits Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam. *Karena Rasul kita yang mulia ‘Alaihish Shalatu was Salam telah mengabarkan bahwasannya menyantuni anak yatim dianjurkan di waktu kapan saja sepanjang tahun.*
💫Rasullullah bersabda:
أَنَا وَكَافِلُ الْيَتِيمِ فِى الْجَنَّةِ هكَذَ، وَأَشَارَ بِالسَّبَّابَةِ وَالْوُسطَى وَفَرَّجَ بَيْنَهُمَا شَيْئاً*
_“*Aku dan orang yang menanggung hidup anak yatim kelak di surga seperti ini”, kemudian beliau Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam mengisyaratkan jari telunjuk dan jari tengah beliau (dekat tempatnya.
No comments:
Post a Comment
Selalu Berkomentar yang Baik sebab Semua akan dimintai Pertanggung Jawaban di Akhirat Kelak.