Oleh Ustadz Abu Yahya Badrusalam Lc, حفظه الله تعالى https://t.me/bbg_alilmu/ *Bahwa mereka mewanti-wanti manusia dari bahaya berbuat bid’ah dalam agama.* *Dan juga bahaya berkata atas Allah dengan tanpa ilmu.* Karena dua perkara ini adalah perkara yang bisa menghancurkan kemudian merusak syari’at Islam. Oleh karena itulah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam setiap kali khotbah Jum’at, *beliau selalu berkata:* “Sebaik-baiknya ucapan adalah ucapan Allah, sebaik-baiknya petunjuk adalah petunjuk Rasulullah dan seburuk-buruknya perkara adalah perkara yang di ada-adakan dan setiap bid’ah itu sesat.” (dikeluarkan Imam Muslim dalam shohihnya). Bayangkan Nabi dalam khotbahnya selalu mengingatkan masalah bid’ah, ini menunjukkan kebid’ahan/bid’ah itu memang sangat bahaya sekali. Bid’ah itu bisa merusak kesempurnaan Islam. Bid’ah itu menyebabkan akhirnya di masukkan kedalam Islam sesuatu yang bukan agama, sehingga akhirnya seseorang yang tidak bisa membedakan mana yang haq dan mana yang bati