Showing posts with label menipu. Show all posts
Showing posts with label menipu. Show all posts

Saturday, November 6, 2021

MENIPU ITU TIDAK TERPUJI

Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih al-'Utsaimin berkata,

إن بعضهم_ والعياذ بالله_ يعد الغش من الشطارة في البيع والشراء والعقود، ويري إن هذا من باب الحذق والذكاء والدهاء نسأل الله العافية_ مع إن النبي صلي الله عليه وسلم تبرا من الإنسان الذي يغش الناس

"Sebagian manusia wal 'iyadzu billah menganggap menipu itu sebagai kecerdasan dalam jual beli dan akad. Dia beranggapan bahwa hal ini termasuk ketangkasan dan kecerdasan -semoga Allah menyelamatkan kita-. Padahal Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berlepas diri dari orang yang menipu manusia."

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

مَنْ كَانَتْ لَهُ مَظْلَمَةٌ لأَحَدٍ مِنْ عِرْضِهِ أَوْ شَىْءٍ فَلْيَتَحَلَّلْهُ مِنْهُ الْيَوْمَ ، قَبْلَ أَنْ لاَ يَكُونَ دِينَارٌ وَلاَ دِرْهَمٌ ، إِنْ كَانَ لَهُ عَمَلٌ صَالِحٌ أُخِذَ مِنْهُ بِقَدْرِ مَظْلَمَتِهِ ، وَإِنْ لَمْ تَكُنْ لَهُ حَسَنَاتٌ أُخِذَ مِنْ سَيِّئَاتِ صَاحِبِهِ فَحُمِلَ عَلَيْهِ

Siapa yang pernah mendzalimi orang lain, baik terkait kehormatannya atau masalah lainnya, segeralah minta untuk dimaafkan hari ini, sebelum dinar atau dirham tidak berlaku. Sehingga jika dia mempunyai amal shalih, maka akan diambil dari pahalanya sesuai kezhalimannya dan jika dia tidak mempunyai amal shalih, maka diambil dari dosa orang yang dizhaliminya lalu dilemparkan kepadanya. (HR. Bukhari 2449).

Ini adalah ancaman yang sangat keras yang menunjukkan bahwa memakan harta manusia dengan cara yang batil termasuk dari perbuatan dosa-dosa besar.

Wallahua'lam

Sumber: 

Syarh Riyadh ash-Shālihīn, 1/495.

Alih bahasa:

Abu Fudhail Abdurrahman bin Umar.

Demikianlah faedah yang ringkas ini semoga bisa menjadi tuntunan akhlak dan sebagai keteladanan yang bermanfaat bagi kita semua.

Selamat beraktivitas

Semoga apa yang kita lakukan bisa bernilai ibadah di sisi Allah ﷻ

آمين يارب العالمين