Showing posts with label wakaf. Show all posts
Showing posts with label wakaf. Show all posts

Sunday, August 14, 2022

HUKUM MENYALURKAN DANA INFAQ KE MASJID, PESANTREN, DAN YAYASAN AHLI BID’AH


Dijawab oleh: Muhammad Wasitho Abu Fawaz

Tanya:
Assalamu’alaykum. ustadz..afwan nanya bolehkah kita bersedekah dimasjid yg didlmnya byk perbuatan amalan bid’ah..jazaakallaahu khairan

Jawab:
وَعَلَيْكُمُ السَّلاَمُ وَرَحْمَةُ اللّهِ وَبَرَكَاتُهُ
Bismillah. Sebaiknya tidak bersedekah atau berinfaq ke masjid atau pesantren yg di dalamnya diadakan amalan-amalan bid’ah, karena tujuan infaq n sedekah adalah mengharap pahala n ridho Allah Ta’ala. Sedangkan Allah tidak menerima amalan bid’ah, dan tidak memberinya pahala.

Hal ini berdasarkan hadits shohih yg diriwayatkan dari Aisyah radhiyallahu anha, ia berkata: Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda:
من عمل عملا ليس عليه أمرنا فهو رد

Artinya: “Barangsiapa yg melakukan amalan yg bukan termasuk urusan agama kami, maka amalan tsb ditolak (Allah).” (HR. Muslim).

Dan jg dengan berinfaq atau bersedekah ke masjid atau lembaga2 bid’ah, berarti ia tlh ikut andil dlm menfasilitasi acara n aktifitas bid’ah yg dilarang dlm agama Islam. Allah ta’ala berfirman:
وتعاونوا على البر و التقوى و لا تعاونوا على الاثم و العدوان

Artinya: “Dan hendaklah kalian saling tolong menolong di atas kebaikan dan ketakwaan, dan janganlah kalian saling tolong menolong dlm melakukan perbuatan dosa dan melampaui batas.” (QS. Al-Maidah).

Oleh karena itu, salurkan dana infaq n sedekah bapak/ibu ke masjid2 atau pesantren2 yg beraqidah n bermanhaj sunnah, agar mengalirkan pahala kpd bpk/ibu hingga terjadinya hari Kiamat.

Demikian jawaban yg dapat kami sampaikan. Smg mudah dipahami n menjadi ilmu yg bermanfaat. Wallahu a’lam bish-showab. Wabillahi at-Taufiq. (Cirebon, 18 Agustus 2013)

» SUMBER: BBG Majlis Hadits, room

Sunday, November 28, 2021

Pahala Jariyah dengan Wakaf Al Qur'an


Berwakaf Al Qur`an Untuk Saudara Muslim Kita Di Kalimantan Barat,  Agar Bisa Menjadi Orang Yang Beruntung!

Coba bayangkan, bagaimana kalau setelah meninggal dunia, ternyata masih ada balasan pahala yang mengalir kepada kita? Tentu kita termasuk orang yang beruntung. Karena pada dasarnya saat seseorang meninggal dunia, terputus sudah segala amalnya kecuali 3 hal.

*“Apabila manusia itu meninggal dunia maka terputuslah segala amalnya kecuali tiga: yaitu sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, dan doa anak sholeh yang berdoa baginya.” (HR. Muslim)*

Sedekah jariyah atau berwakaf, jadi salah satu cara kita untuk mengalirkan pahala tanpa terputus. Tidak hanya itu, berwakaf juga menghidupkan kembali harapan saudara-saudara kita yang membutuhkan dan mengembalikan kebahagiaan di wajah mereka.

*Wakaf Bisa di Hadiahkan Atas Nama Kedua Orang Tua, Baik Masih ada ataupun Sudah Meninggal.*

Salurkan dukunganmu di sini https://bit.ly/3q4Fjqv

Atau salurkan melalui rekening *a.n Badan Wakaf Al Qur'an* :

🏧BSI: 788.9911.117⠀
🏧MANDIRI: 122.000.3.000.000
🏧BRI: 053.401.000.174.305
🏧BCA: 627.01.666.26
🏧BANK MUAMALAT: 121.003.8884
🏧PERMATA BANK SYARIAH: 097.554.0898
🏧DANAMON SYARIAH: 103.73.000.8
🏧CIMB NIAGA SYARIAH: 860.007.582.500

Untuk ketertiban administrasi mohon sertakan infaq kode unik 477 di belakang nominal, contoh: Rp. 1.000.477,-

Konfirmasi transfer melalui WA; 081383067774 (Aji)
.
*Dapatkan pahala jariyah dengan mengirimkan info ini ke semua orang baik yang Anda kenal*

Hikmah Berqurban