_______________ Telegram : https://t.me/menebar_cahayasunnah Bismillah was shalatu was salamu 'ala Rasulillah wa ba'du. Untuk wanita haid yang ingin mendapatkan malam Lailatul Qadar, maka wanita haid bisa melakukan banyak ibadah selain shalat. Juwaibir mengatakan bahwa dia pernah bertanya pada Adh-Dhahak: “Bagaimana pendapatmu tentang wanita nifas, haid, musafir, dan orang yang tidur, apakah mereka bisa mendapatkan bagian dari Lailatul Qadar?” Adh-Dhahak pun menjawab: “Iya, mereka tetap bisa mendapatkan bagian. Setiap orang yang Allah terima amalannya akan mendapatkan bagian Lailatul Qadar.” [Lathaif Al-Ma’arif, hlm. 341] Keterangan ini menunjukkan bahwa wanita haid, nifas, dan musafir tetap bisa mendapatkan bagian Lailatul Qadar. Hanya saja, wanita haid dan nifas tidak boleh melaksanakan shalat. Untuk bisa mendapatkan banyak pahala ketika Lailatul Qadar, wanita haid atau nifas masih memiliki banyak kesempatan ibadah. Di antara bentuk ibadah yang bisa dilakukan adalah: • Memba