Memaafkan orang lain itu tidaklah merendahkan martabat dan harga diri seseorang, justru sifat pemaaf itu akan menjadikan dirinya lebih mulia.
Penuhi jiwa dengan kasih sayang dan ampunan, niscaya kamu akan mendapat kasih sayang dan ampunan yang lebih utama yang diberikan oleh Allah kepadamu.
Abdullah bin Amru radhiyallahu ‘anhu pernah menuturkan bahwa :
“Seorang laki-laki datang kepada Nabi seraya menanyakan : “Wahai Rasulullah, berapa kali kami harus memaafkan kesalahan pelayan kami?” Mendengar hal itu, beliau diam saja. Laki-laki itu mengulangi pertanyaannya, namun beliau tetap diam. Ketika pertanyaan diulangi untuk ketiga kalinya, barulah beliau menjawab :
اُعْفُوْا عَنْهُ فِي كُلِّ يَوْمٍ سَبْعيْنَ مَرَّةً
“Maafkanlah dia (meskipun hingga) tujuh puluh kali setiap harinya.” (HR. Abu Dawud no. 1564)
Semoga Bermanfaat
Baca Juga : Artikel Terbaru Kami Disini
Comments
Post a Comment
Selalu Berkomentar yang Baik sebab Semua akan dimintai Pertanggung Jawaban di Akhirat Kelak.