Beberapa sisi hakikat dunia :
1. Sebelum mendapatkannya, harus banting tulang untuk mengumpulkannya. Bahkan banyak yang harus melabrak aturan Allah ta’ala.
2. Ketika menikmatinya, harus hati-hati menjaganya, agar tidak cepet rusak atau hilang atau dibegal dst. Atau bahkan harus disembunyikan karena takut dicuri atau kena lain dst.
3. Setelah itu, dia pasti akan sirna dan fana. Dan menyisakan tanggung-jawab di pundak kita, baik di alam kubur maupun di alam akherat kelak.
Jika demikian, pantaskah kita dilalaikan olehnya. Pantaskah kita menggunakan segala cara untuk mendapatkannya.
Padahal Nabi -shollallohu alaihi wasallam- telah bersabda: “Sungguh seseorang tidaklah akan mati, hingga RIZKINYA disempurnakan, maka bertakwalah kalian kepada Allah, dan carilah cara yang baik dalam mendapatkannya.” (hadits dishohihkan oleh Syeikh Albani)
Jika yang menggunakan cara halal dan cara haram sama-sama akan disempurnakan rizkinya, tanpa berkurang dan tanpa bertambah sedikitpun, mengapa memilih cara yang haram?
Ya Allah, lindungilah kami dari godaan setan yang terkutuk. Semoga bermanfaat…
Semoga bermanfaat.
Baca Juga : Artikel Terbaru Kami Disini :
Kisah Nabi Ismail as dan Telaga Zam-Zam
Lunasi Hutang Dengan Kesederhanaan
Tiga Kamus Bahasa Tentang Pekerjaan
Tiga Bahasa Untuk Warna dan Busana
Tiga Bahasa Untuk Perkakas dan Elektronik
Perdebatan Nabi Ibrahim dan Raja Namrud
Bertaubat, Setiap Dosa Akan di Ampuni
Perbanyak Doa Untuk Melunasi Hutang
Tiga Bahasa Tentang Organ Tubuh
Perilaku yang Sesuai Surat Yunus
Tiga Bahasa Tentang Hari dan Bulan
Kandungan Surat Az zumar dan Surat At taubah
Kandungan Surat An nisa dan Al maidah
Melihat Kebawah Dalam Urusan Dunia
No comments:
Post a Comment
Selalu Berkomentar yang Baik sebab Semua akan dimintai Pertanggung Jawaban di Akhirat Kelak.