✍Asy-Syeikh Al-Allamah, DR. Robi' bin Hadi Al-Madkholi -hafizahullah- menerangkan :
"Agama Islam telah memberikan hak-hak bagi istri yang lebih banyak dibanding kewajiban yang mesti mereka tunaikan, sebab berbagai kewajiban tersebut berat dan sulit, diantaranya dengan mengeluarkan harta dan diri, dan hal itu hanya diwajibkan atas kaum pria, dan tidak diwajibkan atas kaum wanita.
Maka, aturan mana yang pernah ada, baik yang dahulu maupun sekarang, yang memberikan hak-hak seperti ini kepada istri ???
☝Diantara kewajiban kaum istri :
๐Taat kepada suaminya, sepanjang bukan maksiat kepada Allah.
Dan hak suami atas dirinya lebih besar dari hak kedua orang tua si istri,
๐ Pemeliharaan rumah & keluarga.
Seorang istri pemimpin dirumah suaminya, dan akan dimintai pertanggung jawaban atas kepemimpinannya,
๐ Tidak berpuasa sunnah kecuali atas izin suaminya,
๐Tidak membolehkan siapapun masuk kerumah suami, kecuali atas izin suaminya,
๐Tidak keluar dari rumahnya, kecuali atas izin suaminya,
๐ Memelihara agama dan kehormatan suaminya,
Dan masih ada beberapa kewajiban istri atas suaminya.
✌Kemudian kewajiban suami kepada istrinya, antara lain :
๐ Suami memberikan mahar kepada istri, tatkala menikahinya,
๐ Memberikan nafkah kepada istri, sesuai dengan batasan-batasan yang ma'ruf,
๐ Memberikan kepada istri pakain dan tempat tinggal,
๐ Bergaul dan berinteraksi bersama istri dengan cara yang ma'ruf.
Dan ini ada rinciannya, seperti memperlihatkan perasaan cintanya kepada istrinya, memanggil istrinya dengan nama yang paling disukai oleh istri, memperhatikan dengan baik tutur kata/ucapan istrinya, dan berakhlak yang baik kepada istrinya.
Dan saya pribadi, berdasarkan keyakinan tentang kelebihan suami atas istrinya, saya tetap memuliakan kaum wanita, baik ibu, anak perempuan, istri, saudara perempuan, ataupun dengan para kerabat dari kalangan wanita.
Dan saya berpendapat, wajib atas kaum Muslimin menghargai & memuliakan mereka, berwasiat kepada mereka dengan baik, sebagaimana Rasulullah telah mewasiatkan dan mengajarkan kepada mereka tentang hak-hak kaum wanita, yang mana telah direnggut oleh sifat jahiliyah, maka hendaklah dikembalikan hak tersebut kepada wanita."
ูููุฏ ุฃุนุทู ุงูุฅุณูุงู
ุงูู
ุฑุฃุฉ ุญูููุง ุฃูุซุฑ ู
ู ุงููุงุฌุจุงุช ุงูุชู ุงูุชุฑุถูุง ุนูููุง، ูุงููุงุฌูุจุงุช ุงูุซูููุฉ ูุงูุดุงูุฉ؛ ูู
ูููุง ู
ุงููู ุจุฐู ุงูู
ุงู ูุงูููุณ، ูุฅูู
ุง ูุฑุถูุง ุนูู ุงูุฑุฌุงู، ุฃู
ุง ุงูู
ุฑุฃุฉ ููู ู
ุนููุฉ ู
ููุง، ูุฃู ูุธุงู
ูู ุงูู
ุงุถู ูุงูุญุงุถุฑ ูุนุทู ุงูู
ุฑุฃุฉ ู
ุซู ูุฐุง ุงูุนุทุงุก ؟
️ูููู
ู ุงููุงุฌููุจุงุช ุนูููููุง :
▫️ ุทุงุนุฉ ุฒูุฌูุง ูู ุบูุฑ ู
ุนุตูุฉ ุงููู ูุญู ุงูุฑุฌู ุนูููุง ุฃุนุธู
ู
ู ุญู ุฃุจูููุง.
▫️ ุฑุนุงูุฉ ุงูุจูุช ูุงูุฃุณุฑุฉ، “ูุงูู
ุฑุฃุฉ ุฑุงุนูุฉ ูู ุจูุช ุฒูุฌูุง ูู
ุณุฆููุฉ ุนู ุฑุนูุชูุง”.
▫️ ุฃูุงَّ ุชุตูู
ุชุทูุนุง ุฅูุง ุจุฅุฐูู.
▫️ ูุฃูุงَّ ุชุฃุฐู ูุฃุญุฏ ูู ุจูุชู ุฅูุงَّ ุจุฅุฐูู.
▫️ูุฃูุงَّ ุชุฎุฑุฌ ู
ู ุจูุชูุง ุฅูุงَّ ุจุฅุฐูู.
▫️ ุฃู ุชุญูุธู ูู ุฏููู ูุนุฑุถู.
▫️ูููุงู ุญููู ุฃุฎุฑู ูู ุนูููุง.
️ ูู
ูู ุญูููู ุงูู
ูุฑุฃุฉ ุนููู ุงูุฑุฌูู :
▫️ุฃู ูุฏูุน ููุง ู
ูุฑุงً ููุฒูุงุฌ ุจูุง.
▫️ุงููููุฉ ุนูููุง ูู ุญุฏูุฏ ุงูู
ุนุฑูู.
▫️ ุฃู ُูุคَู
ู ููุง ุงูู
ูุจุณ ูุงูุณูู.
▫️ูุฃู ูุนุงุดุฑูุง ุจุงูู
ุนุฑูู.
ููุฐุง ูู ุชูุงุตูู ู
ููุง ุงู ูุชุญุจุจ ุฅูููุง ูููุงุฏููุง ุจุฃุญุจ ุงูุฃุณู
ุงุก ุฅูููุง ูุฃู ูุญุชุฑู
ุญุฏูุซูุง، ููุฌู
ุนูุง ุญุณู ุงูุฃุฎูุงู ู
ุนูุง.
ูุฅูู ู
ุน ุฅูู
ุงูู #ุจูุถู ุงูุฑَّุฌููู ุนูู ุงูู
ููุฑุฃุฉ، #ูุฅูู ุฃุญุชุฑู
ุงูู
ุฑุฃุฉ ุณูุงุก ูุงูุช ุฃُู
ًّุง ุฃู
ุจูุชุง ุฃู
ุฒูุฌุฉ ุงู
ุฃุฎุชุง ุฃู ุฃู ูุฑูุจุฉ ู
ู ุงููุฑูุจุงุช.
❒ ูุฃุฑู ุฃَّู ุนูู ุงูู
ุณูู
ูู ุฃู ูุญุชุฑู
ููุง ูุงู ููุฑู
ููุง ูุงู #ูุณุชูุตูุง ุจูุง ุฎููุฑุง ูู
ุง ุฃูุตุงููู
ุจุฐูู ุฑุณูู ุงููู ูุนูู
ูู
ุญููููุง ุงูุชู #ุณูุจุชูุง ุงูุฌุงูููุงุช ูุงุณุชุนุงุฏูุง ููุง. 》
_______________
๐ Al-Huquq wal Wajibaat Alar Rijal wan Nisaa, hal. 8.
====================
✍ *Ustadz Hilal Abu Naufal* _Hafizhahullah_
——————————————————
________
*--- Sebarkan FAiDaH*
*--- Niatkan IbadaH*
*--- Raihlah JannaH*
___
๐ฑ *Grup bAGI FAiDaH* ๐
Comments
Post a Comment
Selalu Berkomentar yang Baik sebab Semua akan dimintai Pertanggung Jawaban di Akhirat Kelak.