Dalam Shahih Muslim dr hadits Abu Hurairah Radhiyallahu 'anhu
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda.
اَلْـمُؤْمِنُ الْقَـوِيُّ خَـيْرٌ وَأَحَبُّ إِلَـى اللهِ مِنَ الْـمُؤْمِنِ الضَّعِيْفِ، وَفِـيْ كُـلٍّ خَـيْـرٌ ، اِحْـرِصْ عَـلَـى مَا يَـنْـفَـعُـكَ وَاسْتَعِنْ بِاللهِ وَلَا تَـعْجَـزْ ، وَإِنْ أَصَابَكَ شَـيْءٌ فَـلَا تَقُلْ: لَوْ أَنِـّيْ فَعَلْتُ كَانَ كَذَا وَكَـذَا ، وَلَـكِنْ قُلْ: قَـدَرُ اللهِ وَمَا شَاءَ فَعَلَ، فَإِنَّ لَوْ تَـفْـتَـحُ عَمَلَ الشَّيْطَانِ.
“Mukmin yang kuat lebih baik dan lebih dicintai Allâh daripada mukmin yang lemah; dan pada keduanya ada kebaikan. Bersungguh-sungguhlah untuk mendapatkan apa yang bermanfaat bagimu dan mintalah pertolongan kepada Allâh (dalam segala urusanmu) serta janganlah sekali-kali engkau merasa lemah. Apabila engkau tertimpa musibah, janganlah engkau berkata, “Seandainya aku berbuat demikian, tentu tidak akan begini dan begitu”. Tetapi katakanlah, “Qadarullah wa ma sya-a fa’al" (hal ini telah ditakdirkan Allâh dan Allâh berbuat apa saja yang dikehendaki-Nya). Karena ucapan “seandainya” akan membuka pintu perbuatan syaitan”. [HR. Muslim].
Orang yg mempunyai iman yg kuat lebih dicintai Allah daripada org yg punyai iman yg lemah.
3 cara memperkuat iman :
1. Bersungguh sungguh mengerjakan yg bermanfaat utk dunia dan akherat kita.
2. Meminta pertolongan Allah.
3. Jangan mundur, apapun yg terjadi, maju terus, walaupun kita dicela dan tdk mendpt dukungan dr siapapun.
Dan apabila ada sesuatu yg menimpamu, jgn pernah menyesal dan jangan berandai andai, karena semua dan sesuatu yg sdh terjadi itu sdh ditakdirkan Allah. Dan mengatakan seandainya (penyesalan) itu dari syaitan, Dan sedih itu membuka pintu syaitan.
Tdk ada gunanya menyesal, terus maju, jangan mundur, gagal, coba terus, sambil selalu minta pertolongan Allah, jgn lemah dan jangan berhenti.
Dengan kegagalan, br kita menyadari bahwa kita ini hanya hamba, dan harus diserahkan semuanya hanya kepada Allah.
Karena pada saat kita merasa lemah itulah kita berhasil.
# Kitab Riyaadush Shaalihiin
# Karya Imam An-Nawawi Rahimahullahu Ta'ala
# Oleh Ustadz Muhammad Nuzul Dzikri Hafizhallahu Ta'ala
Semoga bermanfaat.
Baca Juga : Artikel Terbaru Kami Disini
.
Comments
Post a Comment
Selalu Berkomentar yang Baik sebab Semua akan dimintai Pertanggung Jawaban di Akhirat Kelak.