Friday, January 15, 2021

MARI KITA PERBANYAK SHOLAWAT

 

Hendaknya seorang muslim memperbanyak sholawat atas Rosulullah shollallahu ‘alayhi wa sallam, SETIAP SAAT.. SETIAP HARI.. tanpa batas waktu dan tempat tertentu.. Allah berfirman (yang artinya),

“Sesungguhnya Allah dan malaikatnya bersholawat kepada Nabi, wahai orang-orang yang beriman bersholawatlah kalian kepadanya dan juga ucapkanlah salam untuknya..” (Qs. Al- Ahzab: 56).

selain itu juga disyariatkan bersholawat seperti ketika

1. Di malam dan hari Jum’at,

2. Disebutkan nama dan gelar beliau, shollallahu ‘alayhi wa sallam

3. Tasyahhud awal dan akhir dalam sholat..

4. Setelah takbir kedua pada sholat jenazah..

5. Mau berdo’a.

6. Masuk masjid.

7. Keluar masjid.

8. Setelah menjawab muadzdzin (sebelum do’a setelah adzan).

Semakin banyak sholawat yang kita lantunkan, sebakin besar peluang untuk mendapat keistimewaan di sisi Nabi shollallahu ‘alayhi wa sallam.

Apa keistimewaan yang dijanjikan..? Baca hadits berikut ini :

Nabi shollallahu ‘alayhi wa sallam bersabda (yang artinya),

“Orang yang paling dekat dariku pada hari kiamat adalah yang paling banyak bersholawat kepadaku..”

[ HR. At-Tirmidzi ]

Hadits ini dihasankan Syaikh Al-Albani

Lafazh sholawat yang paling utama adalah yang kita baca saat tasyahud dalam sholat..

Meskipun demikian boleh mengucapkan sholawat dengan lafazh yang semisal seperti mengucapkan:

⚉ Shollallahu ‘alayhi wa sallam

⚉ Ash-sholaatu wassalaamu ‘alaa Rosuulillah

⚉ Allaahumma sholli wa sallim ‘alaa Nabiyyinaa Muhammad

Abul ‘Aliyah rohimahullah berkata,

“Sholawat dari Allah maksudnya adalah pujian Allah pada Nabi di sisi para malaikat. Sholawat dari malaikat maksudnya adalah do’a.. Sedangkan  kalimat salam itu bermakna Allah yang menyelamatkan, menjaga dan menolong Nabinya..” (Syarh Al-Mumthi’, 3: 149, 163, 164)

Jauhi lafazh-lafazh sholawat yang ghuluw, yang berlebihan dalam memuji beliau shollallahu ‘alayhi wa sallam dengan kemampuan yang HANYA DIMILIKI oleh Allah dan tidak dimiliki oleh makhluk-Nya siapa pun orangnya.. seperti bisa menghilangkan kesulitan, menghilangkan bencana, memenuhi kebutuhan, dan mengabulkan keinginan serta do’a..

Dan jauhi cara sholawat yang tidak ada dalilnya seperti bersholawat dengan berjama’ah, dinyanyikan, diiringi rebana, dll.. karena ini semua tidak pernah dicontohkan oleh para pendahulu kita salafush sholih, yaitu para sahabat, tabi’in, dan tabi’ut tabi’in..

Wallahu a’lam

Semoga bermanfaat.

Baca Juga : Artikel Terbaru Kami Disini : 

Rasulullooh Juga Berdagang

Kisah Nabi Ismail as dan Telaga Zam-Zam

Kisah Nabi Luth as.

Lunasi Hutang Dengan Kesederhanaan

Tiga Kamus Bahasa Tentang Pekerjaan

Perhiasan dalam Tiga Bahasa

Tiga Bahasa Untuk Warna dan Busana

Tiga Bahasa Untuk Perkakas dan Elektronik

Tiga Bahasa Bab Sekolahan

Hak Istri Dalam Rumah Tangga

Perdebatan Nabi Ibrahim dan Raja Namrud

Mendo'akan Orang Tua

Bertaubat, Setiap Dosa Akan di Ampuni

Perbanyak Doa Untuk Melunasi Hutang

Ciri Suami Pembawa Rejeki

Tiga Bahasa Tentang Organ Tubuh

Perilaku yang Sesuai Surat Yunus

Tiga Bahasa Tentang Hari dan Bulan

Cara Melindungi Akun Whatsapp

Menghidupkan Sunnah

Infak dan Sedekah

Kandungan Surat Az zumar dan Surat At taubah

Kandungan Surat An nisa dan Al maidah

Lailatul Qadar

Sholat Taubat

Menyembunyikan Kebaikan

Seputar Syirik

Beriman Kepada Nabi Muhammad

Melihat Kebawah Dalam Urusan Dunia

#griyakajiansunnah





No comments:

Post a Comment

Selalu Berkomentar yang Baik sebab Semua akan dimintai Pertanggung Jawaban di Akhirat Kelak.

Hikmah Berqurban