Showing posts with label Griya Kajian Sunnah. Show all posts
Showing posts with label Griya Kajian Sunnah. Show all posts

Tuesday, February 8, 2022

Ada Nenek Moyang Manusia Selain Adam

Semoga Bermanfaat,

Silahkan Berkomentar, Like, Share dan Subscribe

Baca Juga Kajian Lainnya di :

https://griyakajiansunnah.blogspot.com

https://T251.blogspot.com

www.tujuanmu.com

Tag / Label :

Update Kajian Sunnah, Kajian Islam, Kajian Islam Terbaru,Update Kajian,Update sunnah, info Islam,Info Kajian Islam, News Islam, Berita Islam, Kabar Islam, Dunia Islam, Belajar Islam, Manhaj Salaf, Tauhid, go Tauhid,Griya Kajian Sunnah

 


 

Thursday, July 1, 2021

CURHAT HANYA KEPADA ALLAH

Allah ta‘ala berfirman,

ٱدْعُونِىٓ أَسْتَجِبْ لَكُمْ ۚ

“Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Aku kabulkan bagi kalian”.

(QS. Ghafir [40]: 60)

Allah ta‘ala juga berfirman,

وَإِذَا سَأَلَكَ عِبَادِى عَنِّى فَإِنِّى قَرِيبٌ ۖ أُجِيبُ دَعْوَةَ ٱلدَّاعِ إِذَا دَعَانِ ۖ فَلْيَسْتَجِيبُوا۟ لِى وَلْيُؤْمِنُوا۟ بِى لَعَلَّهُمْ يَرْشُدُونَ

“Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka sesungguhnya Aku dekat; Aku akan mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran”.

(QS. al-Baqarah [2]: 186)

Saudaraku... Curahkanlah segala keluh kesahmu kepada-Nya dan berharaplah hanya kepada-Nya.

Karena Dia pasti akan mengabulkan doamu dan akan menolongmu lebih dari siapapun yang kamu tunggu.

Sunday, June 6, 2021

Thursday, March 11, 2021

RUKUN SYAHADAT LAA ILAHA ILLALLAH


بسم الله الرحمن الرحيم 

 الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله وعلى آله وصحبه ومن والاه  لاحول ولاقوة إلا بالله ، رضيت بالله ربا و بالإسلام دينا و بمحمد صلى الله عليه وسلم نبيا ورسولا رَبِّ زدْنيِ عِلْماً وَ رْزُقْنيِ فَهْماً , قال الله في كتاب الكريم : وما خلقت الجن والإنس إلا ليعبدون ، وحيكم تحية الإسلام تحية اهل السنة و الجماعة 

السلام عليكم ورحمة اللّه وبركاته

Sahabat yang kami muliakan, syukur kita kehadirat Allāh atas nikmat dan karunia yang telah Allāh Subhānahu wa Ta'āla berikan. 

Kembali kita sama-sama thalabul 'ilm, kita akan membahas Kitāb Aqidah At Tauhīd karya Syaikh Shalih Fauzan Al Fauzan. 

ثانيًا: أركان الشهادتين:

Pembahasan yang kedua adalah rukun-rukun dua kalimat syahadat.

Arkān (أركان) adalah jamak, mufradnya adalah rikun ( ركن).

Rukun yang harus terpenuhi pada dua kalimat syahadat:

أ - لا إله إلا الله: لها ركنان هما: النفي والإثبات:

⑴ Kalimat Lā ilāha illallāh keduanya memiliki dua rukun yang harus terpenuhi, al nafyu dan al itsbātu.

Rukun adalah pokok. Jika seseorang berbicara rukun wudhu, maka rukun wudhu ada empat

Yaitu membasuh muka, membasuh kedua tangan, mengusap kepala dan membasuh kedua kaki. Jika salah satu rukun tersebut tidak terpenuhi maka wudhu seseorang tidak sah.

Di dalam ilmu tauhīd terkadang ada pembahasan yang dilalaikan oleh banyak orang yaitu kalimat Lā ilāha illallāh (لَا إلَهَ إلَّا اللَّهُ). 

Kalimat Lā ilāha illallāh (لَا إلَهَ إلَّا اللَّهُ) memiliki dua rukun, yaitu :

⑴ Al nafyu (النفي)

⑵ Al itsbātu (الإثباتُ)

فالركن الأول: النفي: لا إله: 

ukun pertama adalah an nafi'

An nafi' artinya peniadaan, pengosongan, sesuatu hal yang harus tidak ada. 

Maka dikatakan: لَا إلَهَ . Lā (لا) artinya tidak dan Ilāha (إلَهَ) artinya Tuhan.

Lā ilāha (لَا إلَهَ) artinya Tidak ada Tuhan.

لا إله: يُبطل الشرك بجميع أنواعه ويُوجب الكُفرَ بكل ما يعبد من دون الله

Lā ilāha (لَا إلَهَ ) adalah membatalkan semua bentuk kemusyirikan dengan berbagai macam cabang dan macamnya dan mewajibkan untuk kufur atau menutup kepada semua hal yang disembah kecuali Allāh.

Al kufru (الكُفرَ) artinya menutup maka di katakan cover, kalau kita berbicara buku biasanya ada covernya atau penutupnya.

Menunjukkan peniadaan berbagai macam peribadatan yang ada, peniadaan semua bentuk ketuhanan yang ada. Itu adalah arti an nafī, dari kata Lā ilāha (لَا إلَهَ).

والركن الثاني: الإثباتُ: إلا الله: يثبت أنه لا يستحق العبادة إلا الله

Rukun kedua adalah al itsbātu (الإثباتُ) bahwa tidak ada yang berhak untuk diibadahi kecuali Allāh.

Yaitu penetapan. Begitu pun di dalam kehidupan, jika ada peniadaan maka akan ada penetapan.

Apakah penisbatan tersebut? Yaitu kata "illallāh  (إلَّا اللَّهُ)" 

√ Lā ilāha adalah nafī. 

√ Illallāh adalah itsbāt. 

Al itsbāt adalah penetapan bahwasanya tidak ada yang berhak.

Yutsbit (يثبت),  menetapkan,

Anahu (أنه), bahwasanya,

Lā yastahiqu (لا يستحق), sama sekali tidak ada yang berhak.

Yastahiqu (يستحق) hanya dia yang berhak.

Kita mengenal zakat fitri, kita harus memberikan kepada mustahiq ( مستحق ) nya yaitu orang fakir dan orang miskin. 

Seseorang berbicara zakat maal, kita harus berbicara siapakah yang paling berhak, maka ada istilah مستحق . Jangan sampai kita memberikan harta zakat kepada orang yang bukan مستحق (yang paling berhak).

أنه لا يستحق العبادة إلا الله

"Tidak ada yang berhak untuk diibadahi kecuali Allāh "

Menunjukkan yang namanya peribadatan itu hanya untuk Allāh Subhānahu wa Ta'āla semata.

ويُوجب العمل بذلك

Dan mewajibkan untuk beramal denganya.

Yūjib (يُوجب), mewajibkan 

وقد جاء معنى هذين الركنين في كثير من الآيات

Dan telah datang penjelasan dua rukun ini dibanyak tempat di dalam Al Qur'ān.

Contohnya adalah firman Allāh Subhānahu wa Ta'āla: 

فَمَن يَكۡفُرۡ بِٱلطَّٰغُوتِ وَيُؤۡمِنۢ بِٱللَّهِ فَقَدِ ٱسۡتَمۡسَكَ بِٱلۡعُرۡوَةِ ٱلۡوُثۡقَىٰ

"Barangsiapa ingkar kepada thāghut dan beriman kepada Allāh, maka sungguh, dia telah berpegang (teguh) pada tali yang sangat kuat yang tidak akan putus."

(QS. Al Baqarah: 256) 

Para ulama memberikan beberapa pernyataan yang berkaitan dengan thāghut, di antaranya adalah:

 كل ما عبد من دون الله 

Segala sesuatu yang disembah selain Allāh.

Sebagian ulama memberikan pernyataan:

 كهان تنجل اليهم ان شياطين , 

Para dukun yang didatangi para syaithan.

فَمَن يَكۡفُرۡ بِٱلطَّٰغُوتِ

"Barangsiapa ingkar kepada thāghut,"

Menunjukkan semua yang disembah selain Allāh harus kita tutup, harus kita tinggalkan, harus ditiadakan. 

Setelah dia menutup matanya terkait dengan semua yang disembah, maka kewajiban selanjutnya adalah:

 وَيُؤۡمِنۢ بِٱللَّهِ 

Dia beriman kepada Allāh.

Māsyā Allāh, tidak ada kata-kata yang indah melebihi seseorang berkata, "Aku beriman kepada Allāh."

Allāh memberikan pujian kepada mereka orang-orang yang berkata:

إِنَّ ٱلَّذِينَ قَالُواْ رَبُّنَا ٱللَّهُ ثُمَّ ٱسۡتَقَٰمُواْ تَتَنَزَّلُ عَلَيۡهِمُ ٱلۡمَلَٰٓئِكَةُ أَلَّا تَخَافُواْ وَلَا تَحۡزَنُواْ وَأَبۡشِرُواْ بِٱلۡجَنَّةِ ٱلَّتِي كُنتُمۡ تُوعَدُونَ

Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan, Tuhan kami adalah Allāh kemudian mereka meneguhkan pendirian mereka maka malaikat-malaikat akan turun kepada mereka (dengan berkata), "Janganlah kamu merasa takut dan janganlah kamu bersedih hati; dan bergembiralah kamu dengan (memperoleh) surga yang telah dijanjikan kepadamu."

(QS. Fussilat: 30)

Perhatikan! Bagaimanakah Allāh memberikan pujian kepada mereka, orang-orang yang berkata:

إِنَّ ٱلَّذِينَ قَالُواْ رَبُّنَا ٱللَّهُ

"Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan, Tuhan kami adalah Allāh."

فَقَدِ ٱسۡتَمۡسَكَ بِٱلۡعُرۡوَةِ ٱلۡوُثۡقَىٰ

"Sungguh dia telah berpegang (teguh) dengan tali yang sangat kokoh (kuat) yang tidak akan putus."

Jika kita gali lebih dalam firman Allāh:

فَمَن يَكۡفُرۡ بِٱلطَّٰغُوتِ وَيُؤۡمِنۢ بِٱللَّهِ فَقَدِ ٱسۡتَمۡسَكَ بِٱلۡعُرۡوَةِ ٱلۡوُثۡقَىٰ

Maka di sini ada dua komponen yang harus kita pahami dengan baik yaitu:

 فَمَن يَكۡفُرۡ بِٱلطَّٰغُوتِ

Dan barangsiapa kufur terhadap thāghut.

Ini adalah kalimat an nafī yang merupakan rukun awal Lā ilāha, ini adalah peniadaan.

وَيُؤۡمِنۢ بِٱللَّهِ

Dan beriman kepada Allāh.

Dan ini adalah rukun  yang kedua yaitu illallāh yaitu penetapan.

Seorang mukmin beriman kepada Allāh adalah nikmat, kenapa orang yang beriman kepada Allāh sangat nikmat? 

Karena dia akan senantiasa berada di bawah pengawasan dari Allāh jika dia menjaga apa yang menjadi ketentuan Allāh. 

Rasūlullāh shallallāhu 'alayhi wa sallam bersabda:

احفظ الله يحفظك 

"Jagalah Allāh niscaya Allāh akan menjagamu."

Yang penting kita sebagai seorang muslim memiliki kewajiban untuk menjaga apa yang telah menjadi ketentuan Allāh dan niscaya Allāh akan menjaga kita.

احفظ الله تجده تجاهك

"Jika engkau menjaga Allāh, niscaya engkau akan dapatkan Allāh ada di depanmu.

Menunjukkan kehidupan seorang mukmin, dia akan hidup dengan yang terbaik, karena dia beriman kepada Allāh.

Ketika seseorang mengenal tuhan dengan baik maka hidupnyapun akan baik. Tidak mengganggu orang lain, tidak mengambil haknya orang lain. Karena dia berada di bawah pengawasan Allāh Subhānahu wa Ta'āla. 

Rezekinya tidak akan tertukar, karena dia berada di bawah pengawasan Allāh. Makanan dan minuman yang telah dia konsumsi adalah rezeki yang telah Allāh Subhānahu wa Ta'āla tetapkan. Dan ini adalah kata-kata dari rukun yang kedua illallāh.

 إِنَّنِي بَرَآءٞ مِّمَّا تَعۡبُدُونَ۞ إِلَّا ٱلَّذِي فَطَرَنِي

“Sesungguhnya aku berlepas diri dari apa yang kamu sembah, kecuali (kamu menyembah) Allāh yang menciptakanku."

(QS. Az Zukhruf: 26-27)


Sunday, March 7, 2021

MARI BELAJAR, MUMPUNG MASIH ADA YANG MENGAJARI KITA


Abu Darda radhiyallahu anhu berkata :

تَعَلَّمُوا قَبْلَ أَنْ يُرْفَعَ الْعِلْمُ، فَإِنَّ ذَهَابَ الْعِلْمِ ذَهَابُ الْعَالِمِ، وَإِنَّ الْعَالِمَ وَالْمُتَعَلِّمَ فِي الْأَجْرِ سَوَاءٌ

Belajarlah kalian sebelum ilmu ini diangkat, karena hilangnya ilmu adalah dengan wafatnya para pemilik ilmu. 

Karena sesungguhnya orang yang berilmu dan orang yang mempelajari ilmu dari segi pahala itu sama.

📑 Az-Zuhd karya Waki’ bin al-Jarrah rahimahullah 520

Semoga bermanfaat,

Baca Juga : Artikel Terbaru Kami Disini : 

Rasulullooh Juga Berdagang

Cara Mengatasi Pandemi 

Belajar Al Qur'an Dengan Metode Ummi (jilid 3 )

Buku-buku Penuh Manfaat dan Hikmah

Kisah Nabi Ismail as dan Telaga Zam-Zam

Manusia - Manusia Lemah

Carilah Sahabat Seperti ini

Sebab Sempit Hati

Wanita Wajib Izin Suami Saat Akan Keluar Rumah

Kisah Nabi Luth as.

Balasan Penyebar Aib

Istighfar/Doa Anak 

Pendidikan Agama Anak

Lunasi Hutang Dengan Kesederhanaan

Tiga Kamus Bahasa Tentang Pekerjaan

Perhiasan dalam Tiga Bahasa

Tiga Bahasa Untuk Warna dan Busana

Tiga Bahasa Untuk Perkakas dan Elektronik

Tiga Bahasa Bab Sekolahan

Meskipun Sakit, Pahala Tetap Mengalir

Hak Istri Dalam Rumah Tangga

Perdebatan Nabi Ibrahim dan Raja Namrud

Mendo'akan Orang Tua

Utusan Setan

Bertaubat, Setiap Dosa Akan di Ampuni

Perbanyak Doa Untuk Melunasi Hutang

Ciri Suami Pembawa Rejeki

Tiga Bahasa Tentang Organ Tubuh

Perilaku yang Sesuai Surat Yunus

Tiga Bahasa Tentang Hari dan Bulan

Cara Melindungi Akun Whatsapp

Menghidupkan Sunnah

Infak dan Sedekah

Kandungan Surat Az zumar dan Surat At taubah

Kandungan Surat An nisa dan Al maidah

Lailatul Qadar

Mengatasi Malas Menuntut Ilmu

Sholat Taubat

Sunnah yang Terlupakan

Menyembunyikan Kebaikan

Hakikat Dunia

Hukum memakai Hijab dalam pandangan 4 Mazhab

Panduan Shalat Tahajud

Meminta Izin dan Mengucapkan Salam

Seputar Syirik

Mata Cerminan Hati

Sakit Adalah Ujian, Cobaan, dan Takdir

Islam Telah Sempurna 

Beriman Kepada Nabi Muhammad

Melihat Kebawah Dalam Urusan Dunia

Doa Memohon Anak Yang Shalih

Sakit manghapuskan dosa-dosa kita

Ibu, Ibu, Ibu, Bapak

#griyakajiansunnah

Yuk share...

Silahkan di share atau simpan link ini, sehingga  link bisa dibagikan setiap harinya.

Jazakallah Khairan.

Friday, March 5, 2021

KALAU BUKAN KARENA PETUNJUK DARI ALLAH, ENTAH JADI APA KITA INI


Rasulullah -shallallaahu ‘alaihi wa sallam- bersabda:

“Jika Allah menghendaki kebaikan bagi seorang hamba; niscaya Allah memaniskannya sebelum kematiannya.” Ada yang bertanya: Apa yang dimaksud dengan memaniskannya sebelum kematiannya? Beliau bersabda: “Dibukakan baginya amal shalih sebelum kematiannya sampai tetangga-tetangganya -atau orang-orang yang disekitarnya- meridhai-nya.” (SHAHIH: HR. Ahmad)

Cobalah renungkan dan fikirkan, siapa kita dahulu?! Sebagian kita ada yang ahli maksiat! Atau bahkan bergabung dengan kelompok sesat!!

Kemudian Allah berikan petunjuk untuk mengenal kebenaran, dan Allah ajarkan ilmu kepada kita; yang dengannya kita dikenal oleh manusia.

Maka, hendaklah kita mensyukurinya, dengan cara menyebarkan ilmu dan kebenaran yang Allah telah ajarkan. BUKAN MENJADIKAN ILMU YANG ALLAH BERIKAN SEBAGAI ALAT UNTUK MENCARI DUNIA -BAIK HARTA, KEDUDUKAN, KETENARAN MAUPUN WANITA-!!!

…وَإِنْ تَتَوَلَّوْا يَسْتَبْدِلْ قَوْمًا غَيْرَكُمْ ثُمَّ لا يَكُونُوا أَمْثَالَكُمْ

“… DAN JIKA KAMU BERPALING (DARI JALAN YANG BENAR); DIA AKAN MENGGANTIKAN (KAMU) DENGAN KAUM YANG LAIN, dan mereka tidak akan (durhaka) seperti kamu.” (QS. Muhammad: 38)

Wa Laa Haula Wa Laa Quwwata Illaa Billaah.

Baca Juga : Artikel Terbaru Kami Disini : 

Rasulullooh Juga Berdagang

Cara Mengatasi Pandemi 

Belajar Al Qur'an Dengan Metode Ummi (jilid 3 )

Buku-buku Penuh Manfaat dan Hikmah

Kisah Nabi Ismail as dan Telaga Zam-Zam

Manusia - Manusia Lemah

Carilah Sahabat Seperti ini

Sebab Sempit Hati

Wanita Wajib Izin Suami Saat Akan Keluar Rumah

Kisah Nabi Luth as.

Balasan Penyebar Aib

Istighfar/Doa Anak 

Lunasi Hutang Dengan Kesederhanaan

Tiga Kamus Bahasa Tentang Pekerjaan

Perhiasan dalam Tiga Bahasa

Tiga Bahasa Untuk Warna dan Busana

Tiga Bahasa Untuk Perkakas dan Elektronik

Tiga Bahasa Bab Sekolahan

Meskipun Sakit, Pahala Tetap Mengalir

Hak Istri Dalam Rumah Tangga

Perdebatan Nabi Ibrahim dan Raja Namrud

Mendo'akan Orang Tua

Utusan Setan

Bertaubat, Setiap Dosa Akan di Ampuni

Perbanyak Doa Untuk Melunasi Hutang

Ciri Suami Pembawa Rejeki

Tiga Bahasa Tentang Organ Tubuh

Perilaku yang Sesuai Surat Yunus

Tiga Bahasa Tentang Hari dan Bulan

Cara Melindungi Akun Whatsapp

Menghidupkan Sunnah

Infak dan Sedekah

Kandungan Surat Az zumar dan Surat At taubah

Kandungan Surat An nisa dan Al maidah

Lailatul Qadar

Mengatasi Malas Menuntut Ilmu

Sholat Taubat

Sunnah yang Terlupakan

Menyembunyikan Kebaikan

Hakikat Dunia

Hukum memakai Hijab dalam pandangan 4 Mazhab

Panduan Shalat Tahajud

Meminta Izin dan Mengucapkan Salam

Seputar Syirik

Mata Cerminan Hati

Sakit Adalah Ujian, Cobaan, dan Takdir

Islam Telah Sempurna 

Beriman Kepada Nabi Muhammad

Melihat Kebawah Dalam Urusan Dunia

Doa Memohon Anak Yang Shalih

Sakit manghapuskan dosa-dosa kita

Ibu, Ibu, Ibu, Bapak

#griyakajiansunnah

Yuk share...

Silahkan di share atau simpan link ini, sehingga  link bisa dibagikan setiap harinya.

Jazakallah Khairan.

Tuesday, February 23, 2021

Istri Harus Izin Untuk Keluar Rumah

 


Semoga bermanfaat.


Friday, February 19, 2021

Buku Ummi Jilid 2

 Silahkan scroll ke paling bawah halaman ini untuk memulai dari halaman 1

Catatan : untuk perbesar gambar silahkan klik pada gambarnya🙏










































Semoga bermanfaat.

Baca Juga : Artikel Terbaru Kami Disini : 

Rasulullooh Juga Berdagang

Belajar Al Qur'an Dengan Metode Ummi (jilid 3 )

Buku-buku Penuh Manfaat dan Hikmah

Kisah Nabi Ismail as dan Telaga Zam-Zam

Manusia - Manusia Lemah

Carilah Sahabat Seperti ini

Sebab Sempit Hati

Kisah Nabi Luth as.

Lunasi Hutang Dengan Kesederhanaan

Tiga Kamus Bahasa Tentang Pekerjaan

Perhiasan dalam Tiga Bahasa

Tiga Bahasa Untuk Warna dan Busana

Tiga Bahasa Untuk Perkakas dan Elektronik

Tiga Bahasa Bab Sekolahan

Meskipun Sakit, Pahala Tetap Mengalir

Hak Istri Dalam Rumah Tangga

Perdebatan Nabi Ibrahim dan Raja Namrud

Mendo'akan Orang Tua

Utusan Setan

Bertaubat, Setiap Dosa Akan di Ampuni

Perbanyak Doa Untuk Melunasi Hutang

Ciri Suami Pembawa Rejeki

Tiga Bahasa Tentang Organ Tubuh

Perilaku yang Sesuai Surat Yunus

Tiga Bahasa Tentang Hari dan Bulan

Cara Melindungi Akun Whatsapp

Menghidupkan Sunnah

Infak dan Sedekah

Kandungan Surat Az zumar dan Surat At taubah

Kandungan Surat An nisa dan Al maidah

Lailatul Qadar

Mengatasi Malas Menuntut Ilmu

Sholat Taubat

Sunnah yang Terlupakan

Menyembunyikan Kebaikan

Hakikat Dunia

Hukum memakai Hijab dalam pandangan 4 Mazhab

Panduan Shalat Tahajud

Meminta Izin dan Mengucapkan Salam

Seputar Syirik

Mata Cerminan Hati

Sakit Adalah Ujian, Cobaan, dan Takdir

Islam Telah Sempurna 

Beriman Kepada Nabi Muhammad

Melihat Kebawah Dalam Urusan Dunia

Doa Memohon Anak Yang Shalih

Sakit manghapuskan dosa-dosa kita

Ibu, Ibu, Ibu, Bapak

#griyakajiansunnah

Yuk share...




Thursday, February 4, 2021

Boleh Tidak Berjilbab ?

Bismillahirrahmanirrahim

Beberapa golongan yang tidak wajib mengenakan jilbab tersebut, antara lain.

1.  Perempuan belum baligh

Berjilbab juga tidak diwajibkan bagi perempuan yang masih belum baligh. Sebagaimana yang secara implisit termakhtub dalam hadist nabi: “Wahai Asma, Sesungguhnya wanita apabila sudah baligh, tidak boleh dilihat darinya kecuali ini dan ini” Sambil Rasulullah Saw menunjuk muka dan telapak tangan beliau (HR. Abu Dawud)

2. Perempuan gila

Perintah untuk mengenakan jilbab juga tidak berlaku bagi perempuan gila atau hilang akal. Dalam hal ini Rasulullah shallallahu alaihi wassalam, bersabda: “Diangkat pena dari tiga orang; orang yang tidur hingga dia bangun, orang gila hingga ia sadar, anak-anak sampai baligh.” (HR. Ahmad)

3. Perempuan non muslim

Dalam firman Allah, yang menyatakan kewajiban untuk mengenakan jilbab, secara tegas ditujukan bagi perempuan-perempuan muslim yang beriman. Sehingga dalam hal ini maka perempuan non muslim sesungguhnya tidak memiliki kewajiban sama sekali guna mengikuti tuntunan tersebut.

Semoga bermanfaat.

Baca Juga : Artikel Terbaru Kami Disini : 

Rasulullooh Juga Berdagang

Kisah Nabi Ismail as dan Telaga Zam-Zam

Kisah Nabi Luth as.

Lunasi Hutang Dengan Kesederhanaan

Tiga Kamus Bahasa Tentang Pekerjaan

Perhiasan dalam Tiga Bahasa

Tiga Bahasa Untuk Warna dan Busana

Tiga Bahasa Untuk Perkakas dan Elektronik

Tiga Bahasa Bab Sekolahan

Hak Istri Dalam Rumah Tangga

Perdebatan Nabi Ibrahim dan Raja Namrud

Mendo'akan Orang Tua

Bertaubat, Setiap Dosa Akan di Ampuni

Perbanyak Doa Untuk Melunasi Hutang

Ciri Suami Pembawa Rejeki

Tiga Bahasa Tentang Organ Tubuh

Perilaku yang Sesuai Surat Yunus

Tiga Bahasa Tentang Hari dan Bulan

Cara Melindungi Akun Whatsapp

Menghidupkan Sunnah

Infak dan Sedekah

Kandungan Surat Az zumar dan Surat At taubah

Kandungan Surat An nisa dan Al maidah

Lailatul Qadar

Mengatasi Malas Menuntut Ilmu

Sholat Taubat

Menyembunyikan Kebaikan

Seputar Syirik

Beriman Kepada Nabi Muhammad

Melihat Kebawah Dalam Urusan Dunia

#griyakajiansunnah




Wednesday, January 6, 2021

PALING DICINTAI OLEH ALLAH NAMUN PALING DIUJI DENGAN KESEDIHAN

Hasan Al-Bashri rahimahullah berkata :

كَانَ مُنْذُ فَارَقَ يُوسُفُ يَعْقُوبَ إِلَى أن التقيا، ثمانون سنة، لم يفارق في الْحُزْنُ قَلْبَهُ، وَدُمُوعُهُ تَجْرِي عَلَى خَدَّيْهِ، وَمَا عَلَى وَجْهِ الْأَرْضِ عَبَدٌ أَحَبَّ إِلَى اللَّهِ مِنْ يَعْقُوبَ .

“Selama 80 tahun Nabi Ya’qub berpisah dengan Nabi Yusuf hingga mereka bertemu kembali, kesedihan tidak pernah terlepas dari hati Ya’qub, sementara air mata beliau mengalir ke kedua pipi beliau. Padahal beliau orang yang paling dicintai oleh Allah di atas muka bumi (tatkala itu).” (Tafsir Ibnu Katsir 4/413)

Jika antum sering mengalami kesedihan….janganlah suudzon kepada Allah…, siapa tahu antum dicintai oleh Allah….

Jangan berputus asa bagaimanapun juga, sebagaimana Nabi Ya’qub yang selalu berharap Allah mengembalikan Nabi Yusuf kepadanya. Dan setelah 80 tahun….Allah-pun mengabulkan dan mempertemukan mereka kembali.

Semoga Bermanfaat

Baca Juga : Artikel Terbaru Kami Disini