Skip to main content

Posts

Showing posts with the label Hadist bukhori

Kaidah Jihad Meninggikan Kalimat Allaah

Jihad tersebut harus sesuai dengan maksud dan tujuan disyariatkannya jihad yaitu untuk meninggikan kalimat Allah dan agar agama ini hanyalah milik Allah, sebagaimana Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah ditanya : Wahai Rasulullah ! ada seseorang yang berperang karena keberaniannya, ada lagi karena fanatik (golongan), ada juga karena riya, mana diantara mereka yang termasuk berjihad di jalan Allah ? maka beliau menjawab : “Barangsiapa yang berperang di jalan Allah agar kalimat Allah tinggi maka dia di jalan Allah” [Hadits Riwayat Bukhari 7458 dan Muslim 1904]  Semoga bermanfaat. Baca Juga  Artikel Terbaru  Kami:  Kisah Nabi Ismail as dan Telaga Zam-Zam Kisah Nabi Luth as. Tiga Kamus Bahasa Tentang Pekerjaan Perhiasan dalam Tiga Bahasa Tiga Bahasa Untuk Warna dan Busana Tiga Bahasa Untuk Perkakas dan Elektronik Tiga Bahasa Bab Sekolahan Hak Istri Dalam Rumah Tangga Perdebatan Nabi Ibrahim dan Raja Namrud Mendo'akan Orang Tua Ciri Suami Pembawa Rejeki Tiga Bahasa T...

Hadist Tentang Memilih Teman

Assalaamu'alaikum Warahmatullaahi Wabarakaatuh Bismillaah, Adapun Hadist Tentang Memilih Teman adalah Sebagai Berikut : Dari Abu Hurairah r.a Rasulullāh  صلى الله عليه وسلم  bersabda :  الرَّجُلُ عَلَى دِينِ خَلِيلِهِ فَلْيَنْظُرْ أَحَدُكُمْ مَنْ يُخَالِلُ "Arrajulu 'ala diini khalilii fal yandzhur ahadukum man yukhalil" Yang artinya : "Seseorang itu tergantung pada agama temannya. Oleh karena itu, salah satu diantara kalian hendaknya memperhatikan siapa yang dia jadikan teman" Hasan ( Al-Albani : Abu Dawud No. 4833 Semoga Bermanfaat Baca Juga :  Artikel Terbaru  Kami  Disini Wassalaamu'alaikum Warahmatullaahi Wabarakaatuh

Hadits Tentang Pertanggung Jawaban Pemimpin

Assalaamu'alaikum Warahmatullaahi Wabarakaatuh Bismillaah, Adapun Hadist Tentang Pertanggung Jawaban Pemimpin  adalah Sebagai Berikut : Rasulullāh  صلى الله عليه وسلم  bersabda :  أَلاَ كُلُّكُمْ رَاعٍ وَكُلُّكُمْ مَسْئُولٌ عَنْ رَعِيَّتِهِ وَالرَّجُلُ رَاعٍ عَلَى أَهْلِ بَيْتِهِ وَهُوَ مَسْئُولٌ عَنْهُمْ أَلاَ فَكُلُّكُمْ  رَاعٍ وَكُلُّكُمْ مَسْئُولٌ عَنْ رَعِيَّتِهِ Yang Artinya : "Ketahuilah setiap kalian adalah pemimpin, dan setiap dari kalian bertanggung jawab atas yang ia pimpim...seorang lelaki adalah pemimpin bagi keluarganya,dan ia bertanggung jawab atas keluarganya...Ketahuilah setiap dari kalian adalah pemimpin dan bertanggung jawab atas apa yang di pimpin" Shahih Muslim No.1829 Semoga Bermanfaat Baca Juga :  Artikel Terbaru  Kami  Disini Wassalaamu'alaikum Warahmatullaahi Wabarakaatuh

Hadist Tentang Larangan Bunuh Diri

Assalaamu'alaikum Warahmatullaahi Wabarakaatuh Bismillaah, Adapun Hadist Tentang Larangan Bunuh Diri adalah Sebagai Berikut : Rasulullāh  صلى الله عليه وسلم  bersabda :  مَنْ قَتَلَ نَفْسَهُ بِشَيْءٍ فِيْ الدُّنْيَا عُذِّبَ بِهِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ " Man Qatala Nafsahu Bisya'in Fi Dunya 'Uzziba Bihi Yawmal Qiyaamah " Artinya :  " Barang siapa yang bunuh diri dengan sesuatu didunia, maka dia akan diadzab dengannya pada hari Kiamat  ( dengan cara seperti itu pula )" Shahih : al-Bukhari No.1363, Muslim No. 110 dan 176, dari Tsabit bin ad-Dhahak Semoga Bermanfaat Baca Juga :  Artikel Terbaru  Kami  Disini Wassalaamu'alaikum Warahmatullaahi Wabarakaatuh

Hadits Tentang Berbuat Baik

Assalaamu'alaikum Warahmatullaahi Wabarakaatuh Bismillaah, Adapun Hadist Tentang Berbuat Baik adalah Sebagai Berikut : لا يؤمن أحدكم حتى يحب لأخيه ما يحب لنفسه " Laa yu'minu ahadukum hatta yuhibbul akhihi ma yuhibbul nafsihi " Yang artinya : " Tidaklah beriman salah seorang diantara kalian, sampai ia suka sekali berbuat yang baik kepada  saudaranya, sebagaimana dia suka diperlakukan baik pula oleh saudaranya." H.R Bukhari, Muslim Semoga Bermanfaat Baca Juga :  Artikel Terbaru  Kami  Disini Wassalaamu'alaikum Warahmatullaahi Wabarakaatuh

Hadist Tentang Larangan Marah

  Assalaamu'alaikum Warahmatullaahi Wabarakaatuh Bismillaah, Adapun Hadist Tentang Larangan Marah adalah Sebagai Berikut :   عَنْ أَبِيْ هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّ رَجُلًا قَالَ لِلنَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : أَوْصِنِيْ ، قَالَ : (( لَا تَغْضَبْ )). فَرَدَّدَ مِرَارًا ؛ قَالَ : (( لَا تَغْضَبْ )). رَوَاهُ الْبُخَارِيُّ Artinya : " Dari Abu Hurairah r.a bahwa ada seorang laki-laki berkata kepada  Nabi  صلى الله عليه وسلم   :  Berilah aku wasiat, beliau menjawab Engkau Jangan Marah, orang itu mengulangi permintaannya berulang- ulang, kemudian  Nabi   صلى الله عليه وسلم   bersabda : La Tagh-Dhob; Jangan Marah " HR. Bukhari Semoga Bermanfaat Baca Juga :  Artikel Terbaru  Kami  Disini Wassalaamu'alaikum Warahmatullaahi Wabarakaatuh

Jihad Dengan Harta || Hadist al-Bukhori 2578

Jihad dengan harta ------------------ Sahih al-Bukhori:2578 عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيَّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قِيلَ: يَا رَسُولَ اللَّهِ، أَيُّ النَّاسِ أَفْضَلُ؟ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: مُؤْمِنٌ يُجَاهِدُ فِي سَبِيلِ اللَّهِ بِنَفْسِهِ وَمَالِهِ. قَالُوا: ثُمَّ مَنْ؟ قَالَ: مُؤْمِنٌ فِي شِعْبٍ مِنْ الشِّعَابِ يَتَّقِي اللَّهَ وَيَدَعُ النَّاسَ مِنْ شَرِّهِ. Dari Abu Sa'id al-Khudri ra, dia berkata: Ditanyakan: Wahai Rasulullah, siapakah manusia yang paling utama? Maka Rasulullah saw bersabda: Seorang mu'min yang berjihad di jalan Allah dengan jiwa dan hartanya. Mereka bertanya: Kemudian siapa lagi? Beliau menjawab: Seorang mu'min yang tinggal di suatu jalan pada pegunungan, bertaqwa kepada Allah dan menjauhkan manusia dari kejahatannnya. Pesan : Mengeluarkan harta di jalan Allah adalah perbuatan yang sangat terpuji, hingga disebut oleh Rasullah bahwa seorang mu'min yang berjihad dengan jiwa dan hartanya adalah ...