Skip to main content

Posts

Showing posts with the label Penyakit hati

Induk Daripada Penyakit Hati

  عَنْ أَبِي بَرْزَةَ الْأَسْلَمِيِّ، قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «إِنَّ مِمَّا أَخْشَى عَلَيْكُمْ شَهَوَاتِ الْغَيِّ في - بُطُونَكُمْ وَفُرُوجَكُمْ وَمُضِلَّاتِ الْأَهْوَاءِ  Dari abu Barzata Al Aslamy berkata, bersabda Rasulullah shallallahu alaihi wasallam : “Sesungguhnya di antara yang aku takutkan atas kalian adalah syahwat menyimpang pada nafsu perut dan kemaluan kalian, serta hawa nafsu yang menyesatkan” (HR. Ahmad dan yang lainnya. Dishahihkan oleh Syeikh Al-Albani di shahih At-Targhib 52). Pelajaran yang terdapat di dalam hadist: 1- Sesungguhnya di antara yang rasulullah takutkan atas umatnya yang perlu untuk diwaspadai adalah syahwat menyimpang pada nafsu perut dan kemaluan, serta hawa nafsu yang menyesatkan. 2- Pada kalimat “syahwat menyimpang pada nafsu perut dan kemaluan kalian” menunjukkan kepada fitnah syahwat (kedudukan, jabatan, harta, popularitas, wanita dan yang lainnya). 3- Sedangkan pada kalimat “hawa nafsu yang menyesatkan” menunj

Jangan Sampai Kena Penyakit Hati

Muhammad Abduh Tuasikal, MSch ttps://chat.whatsapp.com/FMmfNDQhch48pfa0qkphDE ikhwan Ada dua penyakit pada diri kita, yaitu penyakit hati dan penyakit badan. Oleh karenanya, kalau kita meminta sehat, mintalah kesehatan badan dan hati sekaligus. Penyakit hati itu penyakit maknawi yang tidak terlihat, beda dengan penyakit badan itu tampak. Ada yang terlihat sehat, berotot kuat, terlihat segar, namun hatinya itu sakit. Bisa saja seperti itu. Tiga macam hati Perlu kita tahu bahwa hati itu ada tiga macam. Ada hati yang sehat (selamat dari penyakit), hati yang sakit dan hati yang mati. Ketiga jenis hati ini disebutkan dalam ayat berikut ini, وَمَا أَرْسَلْنَا مِنْ قَبْلِكَ مِنْ رَسُولٍ وَلَا نَبِيٍّ إِلَّا إِذَا تَمَنَّى أَلْقَى الشَّيْطَانُ فِي أُمْنِيَّتِهِ فَيَنْسَخُ اللَّهُ مَا يُلْقِي الشَّيْطَانُ ثُمَّ يُحْكِمُ اللَّهُ آَيَاتِهِ وَاللَّهُ عَلِيمٌ حَكِيمٌ (52) لِيَجْعَلَ مَا يُلْقِي الشَّيْطَانُ فِتْنَةً لِلَّذِينَ فِي قُلُوبِهِمْ مَرَضٌ وَالْقَاسِيَةِ قُلُوبُهُمْ وَإِنَّ الظَّالِمِينَ

Menyembunyikan Amal Shaleh Agar Terhindar dari Riya’

Silsilah Amalan Hati dan Penyakit Hati http://ilmiyyah.com/archives/5028 🎙 Ustadz Firanda Andirja, MA حفظه لله تعالى بسم الله الرحمن الرحيم الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله Di antara tips berikutnya, tips ketiga agar kita terhindar dari riya’, yaitu usahakan kita menyembunyikan amal shalih kita. Dan ini adalah wasiat dari Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam, Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam berkata: مَنْ اِسْتَطَاعَ مِنْكُمْ أَنْ يَكُونَ لَهُ خَبِيءٌ مِنْ عَمَلٍ صَالِحٍ فَلْيَفْعَلْ “Barangsiapa yang mampu untuk memiliki amalan shalih yang tersembunyi, maka lakukanlah.” (HR Ahmad dalam Az Zuhdu, Ash-Shahihah 2313) Diriwayatkan oleh Hanad bin as-Sâri rahimahullah dari Zubair bin Awwam Radhiyallahu anhu, dia mengatakan “Siapa diantara kalian yang bisa memiliki amal shaleh yang dikerjakan secara sembunyi-sembunyi, maka hendaklah dia lakukan" (Az-Zuhd, 2/444. Juga diriwayatkan oleh Ibnul Mubarak dalam Az-Zuhd, 1/392) Karena kalau amalan shalih tersembunyi itu pahalanya

PENYAKIT HATI YANG TERSEMBUNYI

Ibnu Rojab rohimahullah berkata: إنَّ خاتمة السوء، ‏ تكون بسبب دسيسة باطنة للعبد، ‏لا يطَّلع عليها الناس “Sesungguhnya suul khotimah disebabkan oleh penyakit yang ada di batin seorang hamba yang tidak diketahui oleh manusia..” (Jami’ul Ulum wal Hikam 1/57) Terkadang.. Seseorang terlihat soleh di hadapan manusia.. Namun saat sendiri ia memaksiati Allah.. Terkadang.. Seseorang menampilkan amalnya kepada manusia.. Sehingga manusia memujinya.. Sementara hatinya riya berharap pujian manusia.. Ada lagi orang yang ikhlas saat beramal.. Namun tertimpa ujub dan sombong setelah beramal.. Ada lagi yang tertipu dengan banyaknya amal yang ia lakukan.. Lalu ia memandang remeh maksiat dan melakukannya.. Ternyata ajalnya menjemput saat ia bermaksiat.. Itu semua penyakit batin yang membinasakan.. #selfreminder Ditulis oleh, Ustadz Abu Yahya Badrusalam Lc,  حفظه الله تعالى  Semoga bermanfaat, Baca Juga  Artikel Terbaru  Kami  Disini  :  Rasulullooh Juga Berdagang Cara Mengatasi Pandemi  Besarnya Dosa Me