Skip to main content

Posts

Showing posts from November, 2022

MASJID FAUZIAH HADI PONDOK PESANTREN BINBAZ 4 WANGON

Ingin Segera di Matikan

Bismillah Beratnya ujian hidup, semisal sakit parah atau ekonomi sulit, terkadang membuat seseorang putus asa. Merasa tidak kuat hidup. Ingin segera diwafatkan. Dengan asumsi penderitaannya bakal berakhir. Bolehkah seorang muslim memiliki keinginan seperti itu? Mari kita simak hadits sahih berikut ini: عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ، قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: “لاَ يَتَمَنَّيَنَّ أَحَدُكُمُ المَوْتَ مِنْ ضُرٍّ أَصَابَهُ، فَإِنْ كَانَ لاَ بُدَّ فَاعِلًا، فَلْيَقُلْ: اللَّهُمَّ أَحْيِنِي مَا كَانَتِ الحَيَاةُ خَيْرًا لِي، وَتَوَفَّنِي إِذَا كَانَتِ الوَفَاةُ خَيْرًا لِي” Dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Tidak boleh seseorang menginginkan segera diwafatkan, hanya lantaran kesusahan duniawi yang dialaminya. Jika amat terpaksa, hendaklah ia berdoa, “Ya Allah panjangkan umurku, bila hidup ini lebih baik untukku. Dan wafatkanlah aku, bila memang kematian lebih baik untukku”. HR. Bukhari dan Muslim

Murottal Al Qur'an Syaikh Ahmad Al Shalabi Juz 20

Kajian Kitab Umdatul Ahkam 018

Kajian Kitab Umdatul Ahkam Bagian 17

Hadits ke 5 Arba'in An nawawi Uploaded 30 Noveber 2022

Hadits Ke 4 Arbain An Nawawi uploaded 30 NOVEMBER 2022

Murottal Al Qur'an Syaikh Ahmad Al Shalabi Juz 21

Murottal Al Qur'an Syaikh Ahmad Al Shalabi Juz 22

Kajian Kitab Umdatul Ahkam ke-11

Murottal Al Qur'an Syaikh Ahmad Al Shalabi Juz 23

Murottal Al Qur'an Syaikh Ahmad Al Shalabi Juz 24

REVIEW SINGKAT YANG MENARIK DI JEMBATAN LINGGAMAS

Kajian Kitab Umdatul Ahkam Bagian 9

Teknology Pertanian "CARA TANAM PADI"yang Patut Dicontoh Karena Mantap T...

Kajian Kitab Umdatul Ahkam Bagian 8

Kajian Kitab Umdatul Ahkam 006

Kajian Kitab Umdatul Ahkam 005

Murottal Al Qur'an Syaikh Ahmad Al Shalabi Juz 25

Murottal Al Qur'an Syaikh Ahmad Al Shalabi Juz 26

Kajian Kitab Umdatul Ahkam Bagian 2

Murottal Al Qur'an Syaikh Ahmad Al Shalabi Juz 27

Murottal Al Qur'an Syaikh Ahmad Al Shalabi Juz 28

Murottal Al Qur'an Syaikh Ahmad Al Shalabi Juz 29

Murottal Al Qur'an Juz 30 Tuntas

Islam Itu Indah Bagian 1

MUROTTAL AL QUR'AN SURAH PENDEK

MUROTTAL AL QUR'AN JUZ 4,5,6

Iman Kepada Kitab kitab Bagian 1

Hewan Hewan dalam Al Quran

Hasad

Hamba yang Dicintai Allah

Cara Edit File Apapun Mudah dan Praktis Serta Gratisss !!!

Kumpulan Kisah Orang Yang Bertaubat Ceramah Ustadz Khalid Basalamah

Kisah Nabi Nuh Alaihissalam

Nabi Idris Alaihi Salam Melihat Surga dan Neraka

Perjalanan Isra' Mi'raj Nabi Muhammad ke Langit ke 7 Bertemu dengan Pen...

Apa Benar Nabi Adam Tingginya 60 Hasta dan Mengapa Manusia Sekarang Kecil

KUCING LUCU BIKIN GEMAS DAN NGAKAK

Adab Berteman

Tafsir Surat Al Baqarah 10 Ayat 84 - 93

Futur || Malas Beribadah

Cobain Mie YAMIEN ADJON Purwokerto

Fiqih Jenazah Bagian 3

Fiqih Jenazah Bagian 3

Wawancara Tentang Situs Batur Agung Banyumas

Rukun Sholat

Syarat Sahnya Sholat

Adzan dan Iqomah

Waktu terlarang dan Mengqodho Sholat

Kitabu Sholat Muqqadimah dan Waktu Sholat

Dilarang Shalat Diantara Tiang Masjid

Diantara yang sangat ditekankan dalam islam adalah *menyambung shaf dalam shalat jamaah.* Hingga Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam memberikan janji baik bagi mereka yang menyambung shaf, dan sekaligus janji buruk bagi mereka yang memutus shaf. Dari Ibnu Umar radhiyallahu ‘anhuma, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, مَنْ وَصَلَ صَفًّا وَصَلَهُ اللَّهُ وَمَنْ قَطَعَ صَفًّا قَطَعَهُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ _“Siapa yang menyambung shaf, Allah akan menyambungnya dan siapa yang memutus shaf, Allah Ta’ala akan memutusnya.”_ (HR. Nasai 827 dan dishahihkan al-Albani) Karena itulah, beliau menghindari keadaan yang menyebabkan shaf jamaah menjadi terputus. Diantaranya, beliau *melarang makmum untuk shalat diantara tiang. Karena keberadaan tiang akan menyebabkan shaf shalat terputus.* Dari Muawiyah bin Qurrah dari ayahnya radhiyallahu ‘anhu, beliau mengatakan, كُنَّا نُنْهَى أَنْ نَصُفَّ بَيْنَ السَّوَارِي عَلَى عَهْدِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَنُطْرَدُ عَنْهَا طَ

Faidah Surat Al Khahfi

20 HADITS POPULER YANG TERNYATA TIDAK SHAHIH BAHKAN PALSU

Semoga kita diberi hidayah oleh Allah dan dijauhkan diri dari kebodohan. ▪1. Hadits : الحديث في المسجد يأكل الحسنات كما تأكل البهائم الحشيش “Bercakap-cakap di masjid itu memakan (menghilangkan) kebaikan sebagaimana hewan ternak memakan rerumputan” ❌Hadits tidak ada asalnya.. [Lihat :Takhrijul Ihya (1/136), Thabaqot Asy-Syafi’iyyah karya As-Subki (4/145) dan Silsilah al-Ahadits ad-Dhaifah (1/4)] ▪2. Hadits : اعمل لدنياك كأنك تعيش أبداً واعمل لآخرتك كأنك تموت غداً “Bekerjalah untuk duniamu seakan-akan kamu akan hidup selamanya dan bekerjalah untuk akhiratmu seakan-akan kamu mati esok hari.” ❌Hadits tidak shahih secara marfu’. [Lihat : Silsilah al-Ahadits ad-Dhaifah (1/8)] ▪3. Hadits : صنفان من أمتي إذا صلحا، صلح الناس : الأمراء والفقهاء “Dua golongan dari umatku, apabila mereka baik maka baik pulalah seluruh manusia, yaitu para penguasa dan para ulama.” ❌Hadits maudhu’ (palsu) [Lihat : Takhrijul Ihya (1/6) dan Silsilah al-Ahadits ad-Dhaifah (1/16)] ▪4. Hadits : توسلوا بجاهي فإن جاهي عند

Faidah Faidah Ikhlas

Totalitas Dalam Berislam

Tafsir Hakikat Islam

Larangan Berbuat Bid'ah

WAJIBNYA MASUK ISLAM

BIASAKANLAH LISAN ANDA UNTUK SELALU BERDZIKIR

 بسْـــــــــــــــــــــمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْم JANGAN BIASAKAN LISAN ANDA UNTUK DIAM, TAPI BIASAKANLAH UNTUK SELALU BERDZIKIR, BERISTIGHFAR, BERTASBIH, dst…  Karena ketika dia sudah terbiasa berdzikir, dia takkan diam selamanya. ● Ibnul Qayyim rahimahullah mengatakan : “Sungguh benar-benar akan ada seorang hamba yang datang pada hari kiamat… dengan amal-amal keburukan yang besarnya seperti gunung-gunung, lalu dia dapati lisannya telah meluluh-lantakkannya *DENGAN BANYAKNYA DZIKIR KEPADA ALLAH.*” *[Kitab: Adda’ wad Dawa’ 375]* Semoga Allah menjadikan kita; seorang hamba yang lisannya selalu basah dengan bacaan-bacaan dzikir untuk-NYA… aamiin. 🖊 *Ustadz Dr. Musyaffa' Ad Dariny, MA, حفظه الله تعالى* _Dewan Pembina Yayasan Risalah islam_ Dibagikan Oleh : *Mutiara Risalah Islam* >>>>>>>>🌺🌺<<<<<<<< 📚 *Mau Dapat Tambahan Ilmu Setiap Hari dari Ustadz Dr. Musyaffa' ad Dariny, M.A, Asatidzah Pengajar di Yayasan Risalah Islam

SERING BERSUARA KETIKA BERSENDAWA

 بسْـــــــــــــــــــــمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْم ● Dalam Fatwa Islam dinyatakan, والتجشؤ بصوت مرتفع ليس محرمًا، وإنما يعد فعله خلاف الأدب، إن كان بحضرة الآخرين، حتى لا يتأذوا من الصوت والرائحة _Sendawa dengan suara keras tidaklah haram, namun perbuatan ini tidak sesuai adab. Terutama ketika ada orang lain, sehingga mereka tidak terganggu dengan suara dan baunya._ *(Fatwa Islam, no. 130906)* 📌 Karena itulah, ketika seseorang terpaksa bersendawa di depan orang lain, dianjurkan untuk ditahan atau disembunyikan. Agar tidak mengganggu atau menimbulkan suasana jijik orang yang mendengarnya.  📖 Konsultasisyariah.com Dibagikan Oleh : *Mutiara Risalah Islam* >>>>>>>>🌺🌺<<<<<<<< 📚 *Mau Dapat Tambahan Ilmu Setiap Hari dari Ustadz Dr. Musyaffa' ad Dariny, M.A, Asatidzah Pengajar di Yayasan Risalah Islam Hafizhakumullah & Mutiara Riasalah Islam lainnya?* 👤*Daftarkan diri anda* 📝 In syaa Allahu ta'alaa anda akan mendapatkan N

Adab Wanita Pergi ke Masjid

*Redaksi Muslimah.Or.Id* https://muslimah.or.id/5403-adab-wanita-pergi-ke-masjid.html Sebaik-baik wanita yaitu yang tetap tinggal di rumahnya. Namun, ada kalanya wanita butuh atau ingin ke masjid untuk berbagai keperluan seperti shalat, bermajelis, mengambil barang dan sebagainya yang menganjurkan dia untuk ke masjid. Oleh karena itu butuh ilmu untuk mengetahui adab-adabnya sehingga tetap terjaga kemuliaan wanita berdasarkan adab yang dilakukan oleh para shahabiyah. Tidak ada yang menghalangi seorang wanita untuk datang ke masjid, dan ia tidak sepantasnya dilarang jika ingin mendatanginya selama ia tidak melakukan sesuatu yang terlarang dalam tinjauan syara’. Hal tersebut sangat jelas disebutkan dalam hadits Ibnu ‘Umar radhiallaahuanhu dari Nabi shalallahu ‘alaihi wasallam, beliau bersabda: _“Apabila isteri salah seorang di antara kalian meminta izin untuk pergi ke masjid maka janganlah ia melarangnya.” (HR. Bukhari)_ Lajnah Da’ imah menyatakan, “dibolehkan bagi seorang muslimah menger

Amalan yang Paling Dicintai Allah

*Ari Wahyudi, S.Si.* https://muslim.or.id/80054-amalan-yang-paling-dicintai-allah.html Imam Bukhari rahimahullah meriwayatkan, Abul Walid Hisyam bin Abdul Malik menuturkan kepada kami. Dia berkata, Syu’bah menuturkan kepada kami. Dia berkata, Al-Walid bin Al-‘Aizar mengabarkan kepadaku. Dia berkata, aku mendengar Abu ‘Amr Asy-Syaibani. Dia berkata, pemilik rumah ini (beliau mengisyaratkan kepada rumah Abdullah bin Mas’ud) menuturkan kepada kami. Dia (Ibnu Mas’ud) berkata, aku pernah bertanya kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam, “Amal apakah yang paling dicintai Allah?” Beliau shallallahu ‘alaihi wasallam menjawab, “Salat tepat pada waktunya.” Dia (Ibnu Mas’ud) berkata, “Lalu apa?” Beliau shallallahu ‘alaihi wasallam menjawab, “Kemudian berbakti kepada kedua orang tua.” Dia (Ibnu Mas’ud) berkata, “Lalu apa?” Beliau menjawab, “Jihad fi sabilillah.” Dia (Ibnu Mas’ud) berkata, “Beliau menuturkan hal itu semuanya kepadaku. Seandainya aku menambah pertanyaan, niscaya beliau pun akan men

Memasak Juga Berpahala

Saudariku -yang semoga senantiasa dirahmati Allah- apakah kalian menyadari bahwa kegiatan memasak ini ternyata bisa sekaligus menjadi kegiatan ibadah? Sebagai seorang muslimah kita diamanahkan untuk bertanggung jawab atas rumah kita dan menyiapkan makanan kepada semua orang yang ada di dalamnya. Hal ini sebagaimana sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, _“Setiap kalian adalah pemimpin dan setiap kalian akan ditanya tentang kepemimpinannya. Penguasa adalah pemimpin, seorang laki-laki adalah pemimpin atas keluarganya, *wanita adalah pemimpin atas rumah suaminya dan anak-anaknya.* Jadi, setiap kalian adalah pemimpin dan setiap kalian akan ditanya tentang kepemimpinannya.”_ [HR. Bukhari] Untuk itu tidak ada salahnya bagi seorang muslimah untuk *menyiapkan santapan bagi keluarganya sebaik mungkin* demi melayani hamba-hamba Allah yang shalih, semisal suami, anak-anak, orang tua, dan semua orang yang ikut menikmati masakan yang kita masak. Dengan begitu, seorang muslimah akan ikut me

Hikmah dibalik Pandemi Covid 19

Dunia Adalah Penjara Bagian 1

Dunia Adalah Penjara || Bagian 1

WISATA LIMPAKUWUS BATURADEN SUASANA SEJUK DAN BERSIH UDARANYA

Dosa yang Balasannya Disegerakan di Dunia

Dosa dosa Hati Lengkap

MENYAKSIKAN GEROMBOLAN KERA DI MASJID SAKA TUNGGAL WANGON BANYUMAS

Dosa ini Tidak disadari dilakukan Oleh Para Wanita

Dosa dosa yang Tidak Disadari Kaum Wanita

Inilah Dosa dosa Lisan

Diam Ibadah

KEUTAMAAN BERWUDHU

Sedekah Kepada Keluarga Lebih Afdol ?

 Bismillahiramanirahim  Assalamualaikum warahmatullahiwabarokatuh  Dari Abu Hurairah, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ﺩِﻳﻨَﺎﺭٌ ﺃَﻧْﻔَﻘْﺘَﻪُ ﻓِﻰ ﺳَﺒِﻴﻞِ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﻭَﺩِﻳﻨَﺎﺭٌ ﺃَﻧْﻔَﻘْﺘَﻪُ ﻓِﻰ ﺭَﻗَﺒَﺔٍ ﻭَﺩِﻳﻨَﺎﺭٌ ﺗَﺼَﺪَّﻗْﺖَ ﺑِﻪِ ﻋَﻠَﻰ ﻣِﺴْﻜِﻴﻦٍ ﻭَﺩِﻳﻨَﺎﺭٌ ﺃَﻧْﻔَﻘْﺘَﻪُ ﻋَﻠَﻰ ﺃَﻫْﻠِﻚَ ﺃَﻋْﻈَﻤُﻬَﺎ ﺃَﺟْﺮًﺍ ﺍﻟَّﺬِﻯ ﺃَﻧْﻔَﻘْﺘَﻪُ ﻋَﻠَﻰ ﺃَﻫْﻠِﻚَ “ Satu dinar yang engkau keluarkan di jalan Allah, lalu satu dinar yang engkau keluarkan untuk memerdekakan seorang budak, lalu satu dinar yang engkau yang engkau keluarkan untuk satu orang miskin, dibandingkan dengan satu dinar yang engkau nafkahkan untuk keluargamu maka pahalanya lebih besar (dari amalan kebaikan yang disebutkan tadi, pen)” (HR. Muslim no. 995). Imam Nawawi membuat judul untuk hadits ini, “Keutamaan nafkah bagi keluarga dan hamba sahaya, serta dosa bagi orang yang melalaikan dan menahan nafkahnya untuk mereka”. Dalam Syarh Muslim (7: 82), Imam Nawawi mengatakan, “Nafkah kepada keluarga itu lebih afdhol dari sedekah yang huku

Dauroh Mengenal Asmaul Husna Sesi 2

Dauroh Mengenal Asmaul Husna Sesi 1

Dauroh Mengenal Asmaul Husna Sesi 3

HR. Bukhari : 1086

"Siapa yang bangun di malam hari lalu membaca "Laa ilaaha illallah wahdahu laa syariika lahu, lahul mulku wa lahul hamdu wa huwa 'alaa kulli syai-in qadiir. Alhamdulillahi wa subhaanallah wa laa ilaaha illallah wallahu akbar wa laa haula wa laa quwwata illa billah" (Tidak ada ilah yang berhaq disembah kecuali Allah satu-satunya, tidak ada sekutu bagi-Nya. Dialah yang memiliki kerajaan dan bagin-Nya segala pujian dan Dia berkuasa atas segala sesuatu. Segala puji bagi Allah dan Mahasuci Allah dan tidak ada ilah kecuali Allah dan Allah Mahabesar dan tidak ada daya dan upaya kecuali dengan Dia") Kemudian dilanjutkan dengan membaca "Allahummaghfirlii" ("Ya Allah ampunilah aku") atau berdoa, maka akan dikabulkan baginya. Jika dia berwudhu lalu shalat maka shalatnya diterima". (HR. Bukhari: 1086) - http://hadits.in/bukhari/1086

TOKO ROTI "NGIDAM RASA" JL. SULTAN AGUNG, TELUK, PURWOKERTO SELATAN, MANTAP...!!!

Dauroh Kitab Tauhid Bab 05

Dauroh Kitab Tauhid Bab 04

Dauroh Kitab Tauhid Bab 03

Dauroh Kitab Tauhid Bab 02

Dauroh Kitab Tauhid Bab 01

Dasar dasar Jual Beli Bagian 1

Dalil dalil Adanya Allah Subhana Wata'ala

Dakwah Bagian 2

Dakwah 1

EDUKASI KEPESANTRENAN PERSIAPAN MASUK PONDOK PESANTREN || SDIT MUTIARA HATI

Dahsyatnya Yaumul Hisab

Pilih Sepatu di "Berkah Jaya" Purwokerto

Dahsyatnya Ujub dan Riya

Dahsyatnya Menyambung dan Bahayanya Memutus Silaturahmi

Dahsyatnya Hari Persidangan

Dahsyatnya Hari Kiamat

Dahsyatnya Bahaya Ghibah

Ciri - ciri Penghuni Surga

Ciri ciri Istri Sholehah

Cinta Sedekah

MENJAGA LISAN

Cinta NKRI

Cinta Dunia Takut Mati

Tulisan Dan Ucapan Akan di Hisab

Tidak Tahu Diri

Taat Tapi Pemarah Apakah Amalnya Diterima

Seandainya Saya Kaya

Saudara Tapi Kok Musuhan

Tafsir Surat Al Baqarah Ayat 8 - 16

PERTOLONGAN ALLAH DEKAT, HUBUNGAN KITA YANG AMAT JAUH*

* ﺑِﺴْـــــــــــــــــﻢِ ﺍﻟﻠّﻪِ ﺍﻟﺮَّﺣْﻤَﻦِ ﺍﻟﺮَّﺣِﻴْﻢ * * MUTIARA NASEHAT, Sejarah mencatat, jumlah kaum muslimin dalam perang Yarmuk pada era kekholifahan Abu Bakr Ash-Shiddiq tidak sebanding dengan jumlah musuh dari kalangan Romawi. * * Pasukan kaum muslimin berjumlah 27.000 orang, sementara di lain pihak pasukan Romawi (Nashroni) berjumlah 120.000 orang. * * Melihat situasi yang tidak imbang seperti itu kaum muslimin meminta kepada Abu Bakr Ash-Shiddiq agar dikirimkan bantuan tambahan personil pasukan. * * Sang kholifah pun mengirimkan surat kepada mereka sebagai balasan yang isinya patut kita renungkan bersama. Abu Bakr berkata: * * أن اجتمعوا وكونوا جندا واحدا فأنتم أنصار الله والله ينصر من ينصره ويخذل من يكفره ولا يؤتى مثلكم عن قلة ولكن من تلقاء الذنوب فاحترسوا منها * * "Hendaklah kalian semua berkumpul menjadi satu pasukan karena setiap kalian hakikatnya penolong agama Allah dan Allah akan menolong siapa yang menolong agama-Nya dan tidak akan menolong orang yang k

Rahasia Allah

Pura pura yang Berpahala

Pura pura yang Berpahala

Persatuan Setelah Tauhid

Persatuan Dalam Sholat

Penyebab Wanita Banyak di Neraka

Penderitaan Mereka yang Riya

Mulut Kotor tapi Akhlak Mulia

Menjadi Sahabat Iblis Tatkala Sendirian

Luasnya Ampunan Allah dan Cara cara Taubat

Kisah Selamatnya Nabi Yunus

Kisah Penghancuran Ka'bah

Kisah Nabi Nuh Alaihissalam

Kisah Para Ulama

Amalan Kebaikan Menjadi Wasilah

 ONE DAY ONE HADITS Rabu, 2 November 2022 / 7  Rabi'ul Akhir 1444 Amalan Kebaikan Menjadi Wasilah Masuk Surga عن أبي محمد عبدِ اللهِ بنِ عمرو بن العاصِ- رَضي الله عنهما، قَالَ: قَالَ رَسُول الله صلى الله عليه وسلم: ((أرْبَعُونَ خَصْلَةً: أعْلاَهَا مَنيحَةُ العَنْزِ، مَا مِنْ عَامِلٍ يَعْمَلُ بِخَصْلَة مِنْهَا؛ رَجَاءَ ثَوَابِهَا وتَصْدِيقَ مَوْعُودِهَا، إلا أدْخَلَهُ اللهُ بِهَا الجَنَّةَ)). رواه البخاري.  Dari Abu Muhammad iaitu Abdullah bin 'Amr bin Ash radhiallahu 'anhuma, katanya: Rasulullah s.a.w. bersabda: "Ada empat puluh perkara, setinggi-tingginya - dalam darjat-nya - ialah memberikan - manihah - kambing. Tiada seorangpun yang mengerjakan salah satu perkara dari empat puluh perkara itu, dengan mengharapkan pahalanya dan mempercayai apa yang dijadikan - oleh Tuhan - melainkan Allah akan memasukkannya ke dalam syurga." (Riwayat Bukhari) Pelajaran yang terdapat di dalam hadist: 1- Manihah ialah memberikan kambing betina pada orang lain agar diperah susunya -

Kajian Sirah Perang Badar

Jangan Menyerah Dalam Pekerjaan

Jangan Bakhil!

Inilah Bahan Bakar Neraka

Ikhlas Karena Allah

Hukum Munculnya Riya' Ketika Shalat